Ambon,Moluccastimes.com-Instruksi Wali Kota Ambon tentang pelaksanaan 5 kebijakan prioritas menjadi acuan bagi Pemerintah Kota Ambon dalam melanjutkan pembangunan.
Demikian Penjabat Wali Kota Ambon, Drs. Bodewin Wattimena, M.Si, Jumat 16/06/2023.
“Kebijakan ini sebagai acuan bahwa Pemkot bekerja dengan tujuan yang pasti. Lima kebijakan ini berbeda dengan sebelas prioritas, sebab kebijakan ini kita ikutsertakan dengan indikator pencapaiannya. Dengan kata lain, sebagai panduan bagi tercapainya tujuan menuju kearah yang benar,” ungkapnya.
Diakui pria smart itu, lima kebijakan ini berada dalam masa kepemimpinan transisi.
“Sambil menunggu kepala daerah definitif, bukan berarti kita melangkah tanpa arah atau seenaknya, tetapi harus fokus serta berkesinambungan bahkan tidak boleh keluar dari jalur RKP maupun RPJ,” imbuhnya.
Sebab itu, dirinya meminta agar setiap OPD Pemkot Ambon membuat prioritas masing-masing sesuai dengan 5 kebijakan.
“Saya minta pak Sekkot untuk mengarahkan semua OPD membuat apa saja prioritas terkait dengan lima kebijakan. Saya rasa hal ini tidak sulit dan berat. Jika sudah punya visi maka langkah akan cepat bahkan bisa berlari emnuju tujaun,” timpalnya.
Disebutkan, lima prioritas memang tidak mengatur secara menyeluruh. “Namun, secara implisit target pencapaian dalam setiap tahun harus ada mulai dari desa, negeri, kelurahan. Implikasinya akan kita lakukan secara terintegrasi melalui kunjungan ke desa, negeri, kelurahan untuk melihat dari dekat pencapaian yang riil di lapanga. Bahakn lebih dari itu untuk memperkuat koordinasi serta konsolidasi pemerintah desa, negeri, kelurahan,” jelasnya.
Wattimena tidak lupa menyampaikan terimaksih kepada Pusat Studi Hukum & Pemerintahan (PSHP) Fakultas Hukum Unversitas Pattimura.
“Tim ini akan bersama kita dalam mendukung serta membantu dari segi hukum kerja sama dengan bagian hukum sekertariat. Semoga kerja-kerja kita memberikan dampak yang baik bagi masyarakat demi kemajuan kota manise ini,” harapnya. (MT-01)
