Ambon,MollucasTimes.com-Dalam upaya mewujudkan harapan pemerintah dan masyarakat Negeri Hative Kecil, maka cakupan sasaran pembangunan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Negeri Hative Kecil tahun 2022-2027 memiliki 7 agenda utama.
Demikian Kepala Pemerintahan Negeri Hative Kecil, Ir. Josias Muriany disela Musrenbang RPJM Negeri Hative Kecil tahun 2022-2027, Selasa 13/09/2022.
“Tujuh agenda tersebut diantaranya menghadirkan negeri adat Hative Kecil yang berdaulat pada batas-batas petuanan dan melindungi kepentingan negeri serta memberikan rasa nyaman kepada masyarakat; melakukan reformasi tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis serta transparan; membangun sistem data base yang terinterasi dengan kebijakan Pemerintah Kota Ambon untuk mensinergikan implementasi program pembangunan negei dengan Pemerintah Kota Ambon; merevitalisasi serta restrukturisasi Badan Usaha Milik Negei (BUMNeg) sebagai jantung ekonomi; membangun ekonomi kreatif mengupayakan pengembangan bidaya dengan ciri adat negeri Hative Kecil; mengembangkan minat dan bakat generasi muda di bidang olah raga, kesenian dan musik serta memberdayakan perempuang dan pemuda mandiri,” rinci Muriany.
Pria bergelar Upu Latu itu mengungkapkan, seluruh agenda secara simultan dijabarkan sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan.
“Hal ini penting sebab keberhasilan pembangunan menjadi tanggungjawab kita bersama melalui dukungan Saniri Negeri. Seluruh kebijakan pembangunan yang disepakati lewat Musrenbang akan memberikan ruang interaktif mendorong masyarakat bekerjasama untuk membangun kualitas dan kapasitas,” timpalnya.
Dalam hal ini, lanjutnya, masyarakat bukan objek tetapi sebagai pemikir untuk membantu pemerintah negeri.
“Kebijakan dalam RPJM ini mendorong masyarakat memikirkan apa yang dibutuhkan bukan diinginkan sehingga dapat mewujudkan masyarakat yang sejahtera, bahagia dan damai,” imbuh ayah dua anak itu.
Muriany menambahkan masyarakat dituntut merebut peluang untuk mengelola potensi sumber daya bagi peningkatan kesejahteraan dan kemakmuran keluarga.
“Pemerintah negeri membuka ruang kepada masyarakat untuk berinovasi, pro aktif untuk mengisi pembangunan sesuai dengan Sustainable Development Goals (SDGs). Karena itu, saya mengajak kita semua meningkatkan kapasitas, kapabilitas sumber daya manusia yang memanfaatkan teknologi digitalisasi baik dalam manajemen pemerintahan negeri maupun dalam mengelola usaha produktif. Salah satunya dengan memfasilitasi teknologi aplikasi online untuk mengelola usahanya,” tandasnya.
Dalam Musrenbang tersebut dilakukan juga penandatanganan berita acara Musyawarah Negeri Pembahasan dan Penetapan Saniri Negeri Terrhadap RPJM Negeri Htive Kecil tahun 2022-2027 yang dilakukan oleh seluruh Saniri Negeri yang diketuai Josias Paulus Paays. Dan juga Beita acara kesepakatan bersama Kepala Pemerintahan Negeri Hative Kecil dan Saniri Negeri Hative Kecil tentang RPJMNegeri 2022-2027.
Sementara itu hadir pemateri Nus Soumokil, dari akademisi Unpatti Ambon, Prof. Riupassa, Anggota DPRD Kota Ambon yang berdomisili di Hative Kecil, Nathan Polonda. Musrenbang dipimpin oleh Ketua Saniri Negeri Hative Kecil, Josias Paulus Paays serta para Keua RT dan RW se-Hative Kecil.(MT-01)
