Ambon,MollucasTimes.com-Sebagai rangkaian penutup program pembelajaran tahap pertama praktek lapangan Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) 64 tahun 2022, Lemhanas Republik Indonesia (RI) melaksakanan kunjungan kerja (Kunker) ke Provinsi Maluku.
Demikian Ketua rombongan, Irjen Pol. Agus Sukamso disela kunker ke Pemerintah Kota Ambon, yang diterima oleh Pj. Wali Kota Ambon, Drs. Bodewin M. Wattimena, M.Si, Rabu 06/07/2022.
“Kunker ini dilakukan oleh dua puluh lima (25) orang peserta Studi Strategi Dalam Negeri (SSDN) Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) 64 Tahun 2022 untuk mencari data yang bersifat strategis ke beberapa daerah untuk dibahas dan disampaikan kepada pimpinan,” ungkap Tenaga Ahli Pengajar Bidang Kependudukan Lemhannas RI itu.
Diakuinya, selain ke Pmeerintah Kota Ambon para peserta PPRA 64 Lemhanas RI telah melakukan kunker juga ke beberapa tempat.
“Kami telah mengunjungi Pemerintah Provinsi Maluku, DPRD Provinsi Maluku, Kodam XVI/Pattimura, Pertamina Maluku dan Universitas Pattimura. Rencana selanjutnya kita akan mengunjungi Polda Maluku serta Museum Siwalima. Dari sejumlah kunke tersebut, kami mendapat banyak masukan, data dan aspirasi dari Pemerintah Provinsi dan DPRD juga untuk hari ini kita lakukan pendalaman di Pemkot Ambon. Semoga kita juga mendapatkan sesuatu untuk nanti menjadi pembahasan di Lemhanas,” paparnya.
Sementara itu, Pj. Wali Kota Ambon, Drs. Bodewin M. Wattimena, M.Si mengapresiasi kunker yang dilakukan oleh peserta PPRA 64 Lemhanas RI yang menjadikan Pemerintah Kota Ambon sebagai tujuan SSDN.
“Terimakasih dan selamat datang di Kota Ambon. Semoga apa yang menjadi tujuan bapak-bapak datang ke Pemerintah Kota Ambon ini dapat tercapai,” sambut Wattimena.
Dalam kesempatan tersebut, ayah tiga anak ini memaparkan kondisi kota Ambon yang meliputi Gambaran Umum, Kearifan Lokal, dan Pelaksanaan Pembangunan. Selain itu juga sejumlah tantangan yang dihadapi Kota Ambon yakni meliputi persentase penduduk miskin yang mencapai 5,02 persen. Tingkat Pengangguran terbuka 11,32 Persen, hingga persoalan sampah yang menjadi salah satu prioritas untuk dibenahi Pemerintah Kota Ambon. (MT-01)
