Wattimena sebut BIAN, Upaya Pemerintah Tutupi Kesenjangan Imunitas Anak

by -87 Views

Ambon,MollucasTimes.com-Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) merupakan upaya pemerintah untuk menutupi kesenjangan imunitas kesehatan anak di masyarakat.

Demikian Penjabat Wali Kota Ambon, Drs. Bodewin M. Wattimena, M.Si disela Pencanganan BIAN tahun 2022 di Kota Ambon, Kamis 09/06/2022.

“Upaya ini harus dilakukan karena dampak pandemik ada 1,7 juta anak Indonesia yang belum mendapatkan imunisasi dasar lengkap. Padahal imunisasi adalah cara memperkuat sistim kekebalan tubuh agar anak terlindungi serta kebal terhadap serangan penyakit baik yang ditularkan lewat virus, kuman, jamur, bakteri dan lain sebagainya,” aku Wattimena.

Walaupun, lanjutnya, imunisai atau vaksin tidak  menjamin 100% mencegah penyakit.

“Namun, manfaat akan lebih besar serta dapat mengurangi resikonya jika ada anak yang tertular penyakit maka gejalanya akan telihat lebih ringan serta mudah diobati. Sebab tjika tidak diimuniasi maka anak akan mudah ertular dengan resiko terkena komplikasi yang bisa mneyebabkan cacat atau kematian,” tandasnya.

Ditegaskan, oleh karena itu semua anak di Kota Ambon harus mendapat imunisasi lengkap.

“Ini penting sebab mereka memiliki hal untuk hidup sehat. Nah, Pemerintah Kota Ambon dalam hal ini Dinas Kesehatan harus memastikan bahwa setuap anak di Kota Ambon sudh mendapatkan imunisasi lengkap. Sosialisasi kepada masyarakat melalui keluarga harus terus dilakukan,” terangnya.

Jebolan IPDN ini mengapresiasi TP PKK Provinsi Maluku yang telah berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Ambon melalui TP PKK Kota Ambon.

“Kita mengapresiasi kinerja TP PKK Provinsi Maluku, dimana Ibu Ketua TP PKK Provinsi Maluku telah membuktikan bahwa PKK dapat menjadi mitra pemerintah melalui pencapaian penurunan stunting, kemudian untuk PAUD serta literasi di Maluku. Dalam kesempatan ini saya berterimakasih kepada TP PKK Provinsi Maluku yang mendukung pencanangan BIAN di Kota Ambon. Harapan saya semoga kolaborasi ini tetap berjalan untuk kegiatan lainnya,” Wattimena berapresiasi.

Dirinya juga menitip pesan untuk semua Organisasi Pimpinan Daerah (OPD) untuk meninggalkan cara kerja lama.

“Dengan tatanan dunia yang telah berubah ini, mari kita bekerja dengan cara kerja yang baru sehingga semua pekerjaan dapat dilakukan secara maksimal. Kolaborasi bersama bukan untuk menunjukkan siapa yang paling hebat, tetapi sebaliknya mari kita tunjukkan hebatnya jika kita berkolaborasi,” pungkasnya. (MT-01)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *