Masyarakat Patuh, PPKM Level 3 Diperpanjang Hingga 20 September 2021

by -69 Views

Ambon,MollucasTimes.com-Pelonggaran dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro Level 3 di Kota Ambon diakibatkan karena meningkatnya kepatuhan masyarakat dalam PPKM dimaksud.

“Selama ini masyarakat terus meningkatkan kepatuhan dalam PPKM sehingga kita melonggarkan kegiatan kemasyarakatan. Semua tertuang dalam Instruksi Wali Kota Nomor 9 Tahun 2021 dan berlaku hingga 20 September 2021,” aku Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy, SH, Senin 13/09/2021.

Menurut orang nomor satu di Kota Ambon tersebut, seluruh kegiatan masyarakat termasuk pelaku usaha kuliner juga mengalami pelonggaran.

“Misalnya kegiatan makan minum di warung makan, restoran, rumah makan, kafe dan sejenisnya pada awalnya berbatas hingga jam 9 malam tetapi sekarang dibolehkan hingga jam 10 malam, namun tetap berbatas pengunjung 50 persen. Kuliner malam mulai jam 7 hingga 11 malam. Untuk Mall, Alfa Midi, Indomaret buka hingga jam 10 malam. Sedangkan pasar tradisional serta pertokoan dan jenis usaha kebutuhan pokok atau sembako dapat beroperasi hingga jam 11 malam,” rinci pria berkumis ini.

Ditambahkan, untuk tempat hiburan akan lebih lama waktu beroperasinya.

“Karaoke dan hiburan malam misalnya mulai buka dari jam 3 sore hingga jam 12 malam, tetapi harus perhatikan jumlah pengunjung, tidak boleh lebih dari 25 persen. Sementara untuk bioskop serta arena bemain anak-anak itu harus diseuaikan dengan jam operasional mall jam 10 malam,” tandasnya.

Sementara untuk transportasi baik umum maupun rental beroperasi hingga jam 10 malam.

“Ini termasuk angkutan kota serta ojek,” imbuhnya.

Lelaki yang terkenal dengan keahlian berorasi ini terus menghimbau agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Dimanapun beada tetap perhatikan protokol kesehatan. Saya bangga masyarakat Kota Ambon telah belajar mentaati aturan yang belaku sehingga kini sedikit demi sedikit kita berusaha mengembalikan kondisi terutama keiatan ekonomi yang harus tetap  bergeliat di Kota Manise ini. Mari sama-sama kita bergandeng tangan menghadapi situasi dan kondisi ini sembari tetap berdoa dengan keyakinan sungguh bahwa situasi ini bisa berakhir,” tandasnya. (MT-01)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *