Wattimena : Jukulele Festival, “Jual” Branding Ambon the City of Music Untuk Dunia

by -104 Views

Ambon,Moluccastimes.com-Sebagai branding Ambon The City of Music, TP PKK Kota Ambon mengambil peran untuk memberdayakan anak-anak dengan menggelar Baguala Jukulele Festival.

Demikian Ketua TP PKK Kota Ambon, Ny. Felisa M. Wattimena, kepada Moluccastimes.com, usai pembukaan Baguala Jukulele Festival, Selasa 18/07/2023.

“Ambon the City of Music merupakan branding yang harus kita jual, karena itulah TP PKK mengambil peran bersama Pemerintah Kota Ambon lewat pagelaran Jukulele Festival tingkat kecamatan,” aku Wattimena.

Wanita cantik itu mengatakan, selain menjual branding, TP PKK juga memberdayakan potensi anak-anak lewat dunia seni.

“Jukulele ini menjadi pilihan kita karena alat musik ini merupakan salah satu muatan lokal pada kurikulum tingkat Sekolah Dasar. Selain itu ada dampak positif yang dihasilkan, dimana anak-anak disibukkan dengan latihan Jukulele mengurangi waktu bermain games atau gadget. Harapan saya dengan kegiatan ini akan memotivasi mereka berkreasi, berkarya dibidang seni serta bersosialisasi dengan teman sebaya,” ulasnya.

Diungkapkan Jukulele Fesival merupakan bagian menyongsong Hari Ulang Tahun Kota Ambon ke-448.

“Ini persembahan TP PKK Kota Ambon menyambut HUT Kota Ambon nanti. Bahkan kegiatan ini sudah kita masukkan dalam agenda rutin TP PKK Kota Ambon secara simultan tiap tahun. Karena bagi kami, kegiatan ini sangat positif seperti yang telah saya katakan tadi,” terangnya.

Ibu tiga anak itu bersyukur karena kegiatan TP PKK tersebut mendapat dukungan dari berbagai pihak.

“Puji Tuhan, kegiatan kami ini didukung terutama oleh Pemkot Ambon dan Ambon Music Office (AMO) yang memegang peranan penting juga dalam Jukulele Festival sehingga semua bisa berjalan dengan lancar. Jadi, Jukulele Festival ini akan digelar untuk lima kecamatan, dan para juara dari masing-masing kecamatan akan diikutsertakan dalam Festival tingkat Kota,” tandasnya.

Sementara itu, Pembina TP PKK Kota Ambon, Drs. Bodewin Wattimena, M.Si disela pembukaan festival mengapresiasi kegiatan yang digelar TP PKK Kota Ambon.

“Festival ini merupakan persiapan generasi emas 2045, dan dimulai dari kecamatan Baguala dengan peserta dari tujuh desa,” aku Wattimena.

Pria yang juga Penjabat wali Kota Ambon itu mengatakan Kota Ambon memiliki kearifan lokal lewat talenta bermusik dan bernyanyi sejak dulu.

“Orang mengenal Ambon karena memiliki bakat dan talenta sebagai penyanyi dan pencipta lagu baik lokal, nasional maupun internasional. Karena itu, kita harus meneruskan tanggungjawab yang menjadi kebanggaan orang Ambon dan Maluku. Apalagi ditambah predikat the City of Music yang ditetapkan oleh UNESCO telah menjadi branding sejak tahun 2019 lalu merupakan pengakuan dunia bagi Kota Ambon,” tandasnya.

Ayah tiga anak itu juga berterimakasih kepada semua pihak yang mendukung.

“Terutama AMO serta seluruh pegiat musik di Kota Ambon dalam menghidupkan serta mendukung Ambon the City of Music. Tetaplah berkarya, tetap kibarkan Ambon the City of Music sebagai branding yang harus dibeli oleh semua orang,” pungkasnya. 

Baguala Jukulele dihadiri oleh kepala Dinas Pendidikan Kota Ambon, Drs. F. F Taso, M.Si; Direktur AMO, Ir. R. Loppies, M. Trop,; Kepala Kecamatan Baguala, L. Lekatompessy, SE; Ketua TP PKK Kecamatan Baguala, Dra. Jeane Maitimu-Papilaya serta kader PKK Kota Ambon dan Kecamatan Baguala. (MT-01)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *