Ambon,MollucasTimes.com-Besok, Minggu 22 Mei 2022 Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy, SH dan Wakil Wali Kota Ambon, Syarif Hadler mengakhiri masa jabatannya dan akan dilanjutkan oleh Penjabat Wali Kota yang akan dilantik oleh Gubernur Maluku, Murad Ismail.
Bicara tentang prestasi, keduanya telah menorehkan ratusan penghargaan untuk Kota Ambon.
“Selain prestasi melalui penghargaan yang diberikan untuk Kota Ambon, kepemimpinan mereka juga menghasilkan pengakuan diberbagai bidang,” demikian Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Kota Ambon, Drs. Joy Adriaansz, M.Si, Sabtu, 21/05/2022.
Disebutkan pengakuan tersebut bukan saja dari dalam negeri tetapi juga dari luar negeri
“Prestasi dan pengakuan dari pelayanan publik, inovasi daerah, kinerja pemerintah, lingkungan hidup, maupun bidang pariwisata, seni, dan budaya. Hingga Desember 2021 kemarin tercatat 128 penghargaan yang diterima untuk bidang-bidang tersebut. Sementara yang paling menonjol adalah masuknya Kota Ambon dalam jaringan Kota Kreatif Dunia di Bidang Musik pada tahun 2019 lalu yang diakui oleh UNESCO yaitu Ambon City of Music,” rincinya.
Diakui ayah tiga anak ini, Ambon menjadi Kota pertama di Indonesia bahkan di Asia tenggara yang diakui UNESCO sebagai Kota musik.
“Pengakuan tersebut diperjuangkan oleh beliau (Wali Kota Ambon-red) sejak tahun 2012 lalu, sehingga menjadikan Ambon masuk dalam daftar Jaringan Kota Kreatif lain di dunia bahkan Ambon sebagai Kota Musik dunia, mampu menjadi penggerak ekonomi kreatif masyarakat. Sebab itu, apa yang telah dilakukan oleh Wali Kota dan Wakl Wali Kota Ambon itu perlu diapresiasi,” timpalnya.
Adriaansz menegaskan, Kota Ambon mampu menjadi kota pertama mengendalikan Covid-19.
“Kemampuan mengendalikan Pandemi Covid-19 dengan hasil survey serologi yang dilakukan oleh Universitas Indonesia (UI) dimana Kota Ambon merupakan kota urutan teratas masyarakat yang memiliki antibodi Covid-19, menyusul Kotif Jakarta Pusat dan yang ketiga Kota Jayapura. Pencapaian ini juga tidak telepas dari dukungan masyarakat dan semua stakeholder dalam pelaksanaan vaksinasi massal Covid-19,” tandasnya.
Sementara itu, mengakhiri masa jabatan ini Pemerintah Kota Ambon tidak mengagendakan acara khusus.
“Yang sederhana kita lakukan adalah menaikkan doa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar keduanya selalu diberikan kesehatan, kekuatan, kebahagiaan yang sempurna karena telah menyelesaikan tugas dan tanggungjawab pada waktunya. Selanjutnya seluruh pimpinan OPD serta ASN lingkup Pemerintah Kota Ambon menyampaikan ucapan terima kasih kepada keduanya atas semua kinerja dan pengabdian kepada masyarakat di Kota Ambon, baik melalui pesan singkat Whatsapp maupun media sosial. Tuhan menjaga mereka serta seluruh masyarakat di Kota Ambon manise,” tutupnya.
Menyatir ucapan Wali Kota Ambon, yang memiliki arti paling dalam akan menjadi pengingat bagi semua orang :
“Kalau kali Kota Ambon mengalami perubahan itu bukan karena hebatnya Wali Kota dan Wakil Wali Kota, bukan juga karena hebatnya semua staf tetapi hanya karena belas kasih Tuhan yang menyertai ini kota“.
Dankje Bapak Richard Louhenapessy, SH dan Syarif Hadler untuk semua yang telah diberikan bai kota kami. Tuhan membekati berdua. Amin. (MT-01)
