 |
| insert : Api sudah dapat dipadamkan |
Ambon,mollucastimes.com-Akibat gesekan rumput kering, sebagian lahan dari luas 4 hektar milik keluarga pdt. Sammy Titaley, M.Th dijilat api, Minggu pukul 12.00 WIT.
Hal ini disampaikan salah satu anggota keluarga Titaley, dr. Denny Siegers di lokasi kejadian beberapa saat lalu.
“Letak kebun itu sendiri di Hutan Amahusu. Dengan kondisi musim panas seperti ini rumput menjadi kering. Dugaan sementara kemungkinan karena adanya gesekan diantara rerumputan kering sehingga mengakibatkan kebakaran. Sumber titik api ini muncul di beberapa titik,” akunya.
Dikatakan, api muncul di kebun sekitar pukul 12.00 WIT.
“Dan Puji Tuhan, Dinas Kebakaran Kota Ambon datang untuk membantu memadamkan api sehingga tidak melebar ke daerah sekitar. Saat ini api sudah bisa dipadamkan,” ungkap Siegers yang sementara berada di lokasi kebakaran.
 |
| insert : lokasi perkebunan milik Keluarga Titaley di Negeri Amahusu |
3 mobil pemadam kebakaran kemudian dikerahkan untuk membantu memadamkan api di perkebunan seluas 4 hektar yang ditanami tanaman jangka panjang seperti Cengkeh dan Pala yang berada di hutan Negeri Amahusu tersebut.
“Setelah kami melaporkan ke pihak Dinas Pemadam Kebakaran Kota Ambon, mereka datang bersama tiga peleton untuk memadamkan api. Sebab tanaman yang ditanam adalah tanaman berumur panjang yaitu Cengkeh dan Pala walaupun ada juga nenas serta yang lain. Sejauh ini tidak ada pohon Cengkeh atau Pala yang jadi korban. Dan hanya sebagian lokasi yang terbakar,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut Siegers tidak lupa menyampaikan ucapan terimakasih kepada Dinas Pemadam Kebakaran Kota Ambon.
“Terimaksih kepada Dinas Pemadam Kebakaran Kota Ambon yang telah membantu menjinakkan api sehingga tidak menyebar ke daerah sekitarnya,” ucap ayah satu putera ini.(MT-01)
