Ambon,moluccastimes.com-Musyawarah Daerah (Musda) adalah sebuah sarana organisasi untuk mengevaluasi kerja-kerja yang telah dilakukan dalam masa periode sebelumnya.
Demikian Penjabar Wali Kota Ambon, Drs. Bodewin Wattimena, M.Si disela pembukaan Musda ke-IV Ikatan Alumni Sekolah Kehutanan Menengah Atas (IKA SKMA) Pengda Maluku, Sabtu 30/09/2023.
“Musda juga sekaligus untuk merancang dan menetapkan program kerja yang akan dilakukan untuk masa periode kedepannya, termasuk juga untuk ajang pemilihan kepemimpinan kepengurusan yang baru untuk masa periode 5 tahun kedepannya,” imbuhnya.
Karena itu, lanjutnya, Pemerintah Kota Ambon mengapresiasi Musda IKA SKMA.
“Harapannnya, Musda ini menghasilkan pengurus baru yang benar-benar memiliki kemampuan mengorganisir demi mencapai tjuan akhirnya,” timpa ayah tiga anak itu.
Ditambahkan, organisasi dibentuk dengan tujuan menggerakkan seluruh sumber daya yang dimiliki, terutama para alumni IKA SKMA.
“Sebab, Pemkot Ambon berharap program kerja yang nantinya disusun dapat secara langsung bersinggungan dengan kebijakan-kebijakan pemerintah yang membutuhkan kerja kolaborasi bersama komponen terkait. Harapannya, ada out put yang berdampak bagi Pemkot Ambon maupun Provinsi Maluku,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Musda, Marthin Sipahelut mengatakan, Musda digelar 5 tahun sekali dalam rangka mengevaluasi pelaksanaan program serta merancang program 5 tahun kedepannya serta memiliki kepengurusan Pengda IKA SKMA.
“Seperti yang diharapkan Penjabat wali Kota Ambon, demikian juga harapan kami sehingga kehadiran kami dapat membantu Pemerintah baik Kota Ambon maupun Provinsi Maluku,” ucap Sipahelut.
Diungkapkan, ada 5 SMK kehutanan yang berada dibawah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
“Diantaranya SMK Kehutanan Pekanbaru, Samarinda, Makassar dan Manokwari dan Maluku. Para lulusannya merupakan lulusan tenaga teknis untuk siap bekerja dan mendukung program pemerintah baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah,” tandasnya.
Ditempat yang sama, Perwakilan Pengurus Pusat IKA SKMA, Hengki Tomatala, menambahkan Musda merupakan langkah maju bagi pengembangan organisasi untuk melaksanakan program kerja ke depan yang lebih baik sehingga nantinya dapat memberikan manfaat yang besar bagi organisasi khususnya dan pembangunan kehutanan di Maluku.
“Sebagai mitra unit pelaksana teknis kehutanan di daerah, Musda ini merupakan kegiatan kita secara berkelanjutan, diharapkan dapat memberikan kontribusi lebih dalam membangun kehutanan ke depan. Bahkan sebagai organisasi profesi di lingkungan Kementerian Kehutanan IKA SKMA diharapkan mampu mendorong anggota-anggotanya untuk terus meningkatkan kapasitas sumber daya manusia-nya, melalui pendidikan yang lebih tinggi, karena saat ini sulit mendapatkan informasi kepegawaian dengan tingkat pendidikan setara SLTA terutama di daerah,” tandasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Plh Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Maluku, Haikal Baadilla; Kepala Unit Pelaksana Teknis KLHK, Kepala BPHL wilayah XIV, Ir Arnol Rikumahu; Kepala BKSDA Maluku, Danny Pattipielohy; Kepala BPDAS Waihehu, Jarot Priyambodo, BPSKL Jhon Sumantri, BTN Manusela, MGB zaidi, Ketua Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Unpatti, Dr Martina tjoa, pengurus pusat IKA SKMA Hengki Tomatala, peserta Musyawarah serta tamu undangan lainnya.(MT-01)