 |
| Bantuan kepada posko Negeri Waai |
Waai,Malteng,mollucastimes.com-Partai Demokrat Provinsi Maluku juga menggelar kegiatan berbagi seperti yang dilakukan di Negeri Liang sesuai dengan motto yaitu Peduli & Beri Solusi di Negeri Waai, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Jumat 04/10/19.
Di Negeri Waai ini, bantuan yang diberikan berupa obat-obatan, fasilitas kesehatan seperti tenda mobile, alat masak serta sembako.
Sementara itu, Anggota DPRD Provinsi Maluku, dr. Elviana Pattiasina-Maitimu, S.Ked ketika ditanya mollucastimes.com terkait dengan pemabagian bantuan tersebut, menyatakan dari segi kesehatan obat-obatan dan alat kesehatan sangat penting bagi pengungsi.
 |
| Anggota DPRD Provinsi Maluku, dr. Elviana Pattiasina-Maitimu, S.Ked |
“Sebelum kita ke sini, lebih dulu sudah melakukan survei sehingga bantuan yang kita bawa sesuai dengan permintaan terutama obat-obatan yang masih kurang. Seperti bantuan yang diberikan di posko Negeri Liang, kita berharap apa yang dilakukan hari ini membawa dampak bagi warga yang mengungsi terutama segi kesehatan. Walaupun mereka ada di lokasi pengungsian, tetapi harus mendapatkan pelayanan kesehatan seperti yang mereka terima di puskesmas. Artinya, obat-obatan harus ada, kemudian juga petugas kesehatan harus siap di posko,” tukas Elviana.
Dan untuk alat masak dan sembako menurutnya diperuntukkan kepada tenaga kesehatan yang selalu siaga di posko untuk melayani warga. “Sembako dan alat masak kita berikan untuk petugas kesehatan yang tidur di tenda posko. Mereka ini juga terimbas rumah rubuh akibat gempa, selain itu mereka tidak mendapat bantuan sembako untuk membantu kerja operasional, sehingga Demokrat berinisiatif membantu mereka juga,” akunya.
 |
| Mobil operasional bantuan obat-obatan krban gempa Maluku |
Ditempat yang sama, Kepala Puskesmas Negeri Waai, dr. Natasya Lekatompessy mengatakan sangat terbantu dengan distribusi obat maupun fasilitas kesehatan yang diberikan oleh Partai Demokrat Provinsi Maluku.
“Memang untuk kebutuhan pengungsi selain pangan atau sembako, warga juga harus mendapat pelayanan kesehatan. Terkadang kita kekurangan obat maupun antibiotik. Tetapi lewat bantuan dari Partai Demokrat Provinsi Maluku melalui ibu dokter Elviana ini minimal kekurangan tersebut dapat teratasi,” tandas Lekatompessy.
Mekanisme pelayanan kesehatan di posko, menurutnya, sama seperti di puskesmas.
“Jika memang ada pasien yang tidak dapat mampu datang ke posko, maka anggota keluarga yang harus melaporkan kondisi pasien sehingga bisa langsung didatangi oleh petugas kesehatan. Sebab, kendalanya kita tidak tahu pasien yang sakit berada di tenda mana,” paparnya.
Diakuinya, penyakit yang mulai mendera adalah ISPA. “Ini adalah penyakit yang selalu hadir di tempat pengungsi yang tidak mengenal usia baik anak maupun orang dewasa. Terimakasih kepada Partai Demokrat Provinsi Maluku yang telah berbagi dengan kami di Waai. Semoga Tuhan selalu memberkati,” tutupnya. (MT-01)
