Halal Bi Halal ProVinsi Maluku, Lewerissa : Eratkan Silaturahim & Kasih Sayang Sesama Saudara

by -58 Views

“Saya mengajak seluruh ASN Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku, jangan pernah putus silaturrahim sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW : Tidaklah seorang di antara kamu, sebelum dia mencintai saudaranya, seperti dia mencintai dirinya sendiri,” jelas Gubernur.

Ambon,moluccastimes.id-Halal bi Halal memiliki makna sangat penting mempererat silaturrahim tali kasih sayang diantara sesama orang bersaudara, terutama di lingkup Pemerintah Provinsi Maluku.

Demikian Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, SH, LL.M disela Halal bi Halal 1446 Hijriah / 2025 Masehi, di Gedung Islamic Center Ambon, Selasa 22/04/2025.

“Saya mengajak seluruh ASN Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku, jangan pernah putus silaturrahim sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW : Tidaklah seorang di antara kamu, sebelum dia mencintai saudaranya, seperti dia mencintai dirinya sendiri,” jelas Gubernur.

Pria rendah hati itu meminta untuk terus meningkatkan kualitas, kerukunan, dan kedamaian di antara sesama, baik sesama ASN, maupun dengan masyarakat Maluku lainnya.

“Inilah spirit kebersamaan dan persaudaraan, untuk belajar saling memahami, saling mempercayai, saling mencintai, saling menopang, saling membanggakan, dan saling menghidupi,” ujarnya.

Dikatakan, tantangan yang dihadapi semakin kompleks.

“Karenanya haris dibarengi dengan semangat persatuan dan kesatuan sebagai modal utama dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab kita. Mari kita fokus dan bekerja keras untuk mengimplementasikan program-program prioritas daerah yang telah ditetapkan, pastikan setiap program berjalan sesuai rencana, tepat sasaran, dan memberikan manfaat yang nyata, bagi masyarakat Maluku,” ajaknya.

Ayah tiga anak itu berharap stabilitas keamanan di Maluku tetap terjaga.

“Beberapa waktu kebelakang kita direpotkan dengan perselisihan antar kelompok masyarakat, di mana masalah personal selain masalah tapal batas antar negeri, tetapi masalah personal mestinya tidak harus digiring menjadi masalah komunal, kalau masalah pribadi biarkanlah hukum akan bertindak, kalau masalah pidana biarlah aparat kepolisian yang bertindak, jika itu masalah perdata silahkan diselesaikan di lembaga peradilan perdata, karena ini negara Hukum Indonesia,” lugasnya.

Pria berkumis tebal itu juga memiliki pengharapan ada kesadaran peradaban baru di Maluku.

“Karena itu saya minta kita semua mengambil peran aktif menjadi promotor perdamaian, promotor pencerahan, lakukan komunikasi dengan para Raja, tokoh agama, tokoh masyarakat. Tidak ada yang akan diuntungkan dalam konflik,” tegasnya.

Sementara itu, Hikmah Halal bi Halal dibawakan oleh Ketua MUI Provinsi Maluku.

Hadir juga pada kesempatan itu, Wakil Gubernur Maluku Abdullah Vanath dan Istri, Ketua TP PKK Provinsi Maluku, Sekretaris Daerah Maluku Sadali Ie dan Ketua Dharma Wanita Provinsi Maluku, Ketua MUI Provinsi Maluku, Staf Ahli Gubernur, Asisten Sekda, Pimpinan OPD lingkup Pemerintah Provinsi Maluku, serta ASN dan Non ASN Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku.(MT-01)