Masohi,MollucasTimes.Com-Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kota Masohi yang ke-60 tanggal 3 November 2017, Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah berkomitmen membangun kondisi yang aman, damai, sejahtera, bermartabat hingga ke pelosok negeri guna mencapai masyarakat yang berkualitas.
Demikian diungkapkan Bupati Malteng Tuasikal Abua, SH saat membuka kegiatan jalan santai lomba Karnaval menjelang HUT Kota Masohi di Masohi Kamis 02/11/17.
“Kegiatan jalan santai maupun karnaval ini merupakan upaya Pemerintah Daerah untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan serta membentuk karakteristik hidup sehat bagi masyarakat di Malteng,”ujarnya.
Interaksi sosial dan hidup sehat harus terus dijaga dan dikembangkan dalam kehidupan setiap hari melalui bidang olah raga seperti jalan santai maupun olah raga lain yang dilaksanakan oleh Pemda Malteng.
Diakuinya, ada kesepakatan Pemda Malteng untuk menjadikan kota Masohi menjadi kota Car Free Day.
“Kita akan melakukan Car Free day melalui jalan sehat, sepeda sehat maupun Senam Tobelo pada setiap Sabtu dan Minggu,” akunya.
Sementara itu untuk lomba Karnaval, Tuasikal katakan bahwa lomba ini merupakan upaya Pemda Malteng untuk membuktikan Kabupaten Maluku Tengah pada umumnya adalah masyarakat heterogen dengan ciri khas dan budaya masing-masing daerah.
“Karnaval semacam ini adalah untuk mengingatkan kalau Indonesia merupakan negara kesatuan majemuk yang memiliki banyak suku, agama, adat dan kekayaan budaya. Ini menjadi kebanggaan karena tidak dimiliki oleh negara-negara lain di dunia. Ini telah dibangun oleh Presiden Pertama RI, Ir. Soekarno pada 3 November 1957,” jelasnya.
Dikatakan, karnaval ini sangat penting dan harus terus dilaksanakan guna memantapkan jati diri dan identitas sebagai masyarakat yang majemuk, menghargai serta mengedepankan adat dan budaya serta suku agama sebagai suatu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan dalam membangun Kota Masohi yang lebih maju dan sejahtera, bermartabat dan berkeadilan untuk terwujudnya masyarakat Malteng yang sejahtera dan cerdas.
Kegiatan jalan santai maupun karnaval diikuti oleh siswa mulai tingkat TK/PAUD, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MK/MA maupun jajaran SKPD di lingkup Pemda Malteng, serta masyarakat umum.(MT-MSH)
