Ambon,Mollucastimes.Com- Kemanunggalan Tentara Nasional Indonesia(TNI) dan Rakyat dalam penerapan program emas biru melalui sektor perikanan dan emas hijau melalui sektor pertanian dan perkebunan menjadi sebuah program pemberdayaan masyarakat yang terus dilakukan oleh Komando Resort Militer (Korem)151/Binaiya.
Implementasi dari program pemberdayaan masyarakat yang digagas oleh Pangdam XVI Pattimura Mayejen Doni Munando yang melalui emas biru dan emas hijau yang kemudian hal ini diterapkan oleh Korem 151/Binaiya sebagai upaya mensejahterakan Masyarakat Maluku melalui kegiata-kegiatan cetak sawah maupun pembuatan keramba terampung (tempat Budidaya Ikan di Laut) kepada para petani dan nelayan yang ada di daerah di Maluku.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Penerangan Korem 151/Binaiya Mayor Czi Gerald Nusra Tobing dalam kegiatan silaturami Wartawan dengan jajaran penerangan Korem 151/Binaya, Dirinya mengatakan sebagi sebuah program pembinaan teritori yang rutin dilakukan oleh jajaran Korem 151/ Binaya yang secara langsung bersentuhan dengan Masyarakat yang ada didaerah-daerah di Maluku melalui pelatihan-pelatihan kepada para petani dan nelayan oleh para Babinsa yang ada pada Komando Rayon Militer.
” Sebagai wujud untuk mensejahterahkan masyarakat yang ada didaerah-daerah di Maluku Korem 151/Binaiya melalui Babinsa-Babinsa yang ada ditiap-tiap Koramil melakukan pelatihan dan pembinaan kepada para Petani dan Nelayan mengenai cara bercocok tanam melalui kegiatan cetak sawah maupun cara untuk membudidaya ikan melalui pembuatan keramba terapung maupun bubu untuk menangkap ikan,” jelas tobing.
Tobing menambahkan Korem 151/ Binaya dalam membantu Pemerintah Indonesia dalam Program swasembada pangan,Korem 151/Binaiya juga melakukan kegiatan cetak sawah dilahan seluas 4000 Hektar untuk nantinya diserahkan kepada para petani yang ada di Kabupaten Buru dan Masohi Kabupaten Maluki Tengah untuk kegiatan cetak sawah yang dibantu oleh jajaran Korem 151/ Binaya maupun jajaran Koril yang ada di daerah tersebut yang nantinya digunakan oleh Masyarakat atau Kelompok-Kelompok tani untuk menanam Padi bagi kesejateraan masyarakat.
” Sebagai pelaksanaan program emas hijau, Korem 151/Binaya mulai melakukan pembibitan tanaman keras dan tanaman produktif berupa buah-buahan ditiap-tiap Koramil untuk nantinya diserahkan kepada para petani yang ada ditiap-tiap daerah di Maluku,selain itu sebagai pelaksanaan program emas biru Korem 151/Binaiya melalui para Babinsa yang ada ditiap-tiap Koramil untuk melakukan pelatihan kepada para nelayan berupa cara pembuatan keramba terapung untuk proses pembibitan dan budidaya ikan dilaut maupun cara membuat bubu untuk para nelayan dalam proses penagkapan ikan secara tradisional,” ungkap Tobing.
Kapenrem 151/Binaiya mengharapkan melalui program pemberdayaan yang dilakukan oleh Korem 151/Binaiya kepada Masyarakat yang ada ditiap-tiap daerah dapat memberikan sebuah motivasi kepada masyarakat untuk rajin bekerja dalam mengelola potensi sumber daya alam baik yang ada di darat maupun yang ada dilaut
” TNI kuat karena Rakyat dan Rakyat sejahtera karena TNI,untuk itu harapan saya masyarakat Maluku benar-benar memanfaatkan kekayaan yang ada di alam Maluku,karena jangan sampai terlena dengan keadaan masyarakat Maluku yang terlalu cepat puas,Masyarakat Maluku harus punya kemauan untuk mengelola kekayaan darat dan laut bagi kesejahteraan masyarakat Maluku,”tandas Tobing. (MT-10)
