Langkah BMW Masih Tunggu Keputusan MK

by -129 Views

Saparua,moluccastimes.com-Sikap politik Michael Wattimena yang kerap disapa BMW untuk merebut posisi politik, masih menunggu keputusan Mahkamah Konstitusi (MK).

Demikian ketegasan Ketua DPP Demokrat, DR Michael Wattimena, SE, SH, M.M, terkait langkah kakinya menuju 2024.

“Sebagai orang politik tentunya langkah yang saya ambil nanti perlu pemikiran yang serius dan tidak main-main. Sehingga saya harus mengerti dan tahu dengan benar mekanisme yang akan diterapkan oleh MK terkait sistem pemilu 2024 yang akan datang,” tandas tampan itu.

Dijelaskan, ada kelompok masyarakat yang mengajukan Judicial Reviuw ke MK terkait gugatan Sistem Pemilu.

“Dalam posisi ini, kita belum tahu apakah sistem Pemilu yang nanti diterapkan Proposional Terbuka atau Proposional Tertutup seperti pada tahun-tahun orde baru. Jika MK memutuskan sistem Proporsional Tertutup artinya masyarakat tidak mencoblos calon anggota legislatif baik untuk tingkat pusat, provinsi dan kabupaten kota, tetapi sebaliknya mencoblos Partai Politik peserta Pemilu,” jelasnya.

Mantan Wakil Ketua Komisi V DPR RI ini mencontohkan untuk perolehan kursi DPR RI dapil Maluku sebanyak 4 kursi.

“Jika dilakukan dengan sistem Proporsional Tertutup, maka dalam bilik nanti masyarakat akan mencoblos Partai Politik karena tidak ada gambar atau foto calon legislatifnya. Secara otomatis tidak ada perolehan suara sesuai dengan nomor urut 2, 3 atau 4 yang meraih suara terpilih terbanyak. Sehingga dengan demikian maka dipastikan nomor urut 1 itulah yang ditentukan menjadi anggota legilastif. Namun jika dilakukan dengan sistem Proposional Terbuka, maka caleg peraih suara terbanyak dengan akumulasi suara untuk perolehan kursi itulah yang ditetapkan sebagai anggota legislatif,” tandas pria pemilik senyum menggoda itu.

Dirinya tidak memastikan dengan tepat kapan MK memutuskan sistem Pemilu, namun berharap keputusan MK itu tidak membuat masyarakat bingung dengan pilihan dalam Pemilu nanti.

“Kita hanya berharap keputusan itu memudahkan masyarakat menentukan pilihan dengan tepat sehingga Pemilu berjalan dengan baik sesuai harapan kita bersama. Sebagai kader Demokrat yang militan tentunya saya tetap searah pandang dengan ideologi bapak SBY dimana masyarakat harus dilibatkan apalagi dalam melakukan perubahan yang bersifat fundamental termasuk sistem Pemilu. Lembaga negara tidak lalu menggunakan kekuasaan untuk melakukan perubahan yang berkaitan dengan hajat hidup orang banyak. Jadi harapan kita bersama putusan MK nanti harus mempertimbangkan rasa keadilan dan aspirasi masyarakat,” tandas BMW.

Ketika disinggung tentang langkahnya menuju 2024, Putra kedua dari pasangan Libreck Frans Wattimena (alm) dan Aksamina Papilaja-Wattimena itu masih menunggu keputusan MK.

“Nanti saja ya, kalau sistem Pemilu sudah jelas. Yang pasti media akan tahu langkah kaki saya selanjutnya kemana,” imbuh pria yang pernah menjabat Anggota DPR RI dua periode dapil Papua Barat itu.(MT-01)
 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *