Ambon,mollucastimes.com-Pelestarian permaianan tradisional anak perlu dikembangkan karena di masa ini, permaianan tersebut makin tergerus dengan games online yang memiliki banyak efek negatif bagi perkembangan anak.
Demikian Sekertaris Kota Ambon, A.G Latuheru, SH, M.Si ketika membuka Gebyar PAUD 2019, Jumat 06/12/19.
“Permaianan tradisonal merupakan muatan lokal yang dimiliki, kita patut memperkenalkan kepada anak didik sejak usia dini. Sebab banyak hal positif yang dapat diperoleh, dibandingkan dengan tawaran games online yang makin menjamur,” ujarnya.
Dikatakan permainan tradisonal bersifat edukatif. “Melatih anak-anak untuk cepat tanggap, cekatan, cepat beradaptasi serta mampu memecahkan masalah sebab disitu ada kekompakan, kerjasama, saling menghargai serta membuat mereka terbuka satu dengan yang lain,” jelas ayah satu putri ini.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Kota Ambon, DR. Fahmy Salatalohy membenarkan hal tersebut.
“Dengan dikembangkan lagi permainan tradisonal kita berharap anak-anak mileneal ini mampu mengimbangi informatika dan teknologi yang makin berkembang pesat saat ini,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan kegiatan Gebyar PAUD dilaksanakan dalam upaya memberikan dukungan kepada Kota Ambon sebagai Kota Musik Dunia.
“Bicara tentang Kota Musik Dunia bukan saja dilihat dari seberapa banyak musik yang bisa ditampilkan namun lebih dari itu seluruh unsur-unsur yang ada baik dari dunia pendidikan, kesenian, kesehatan dan lain sebagainya harus mampu mendukung Kota Ambon sebagai Kota Musik Dunia versi UNESCO karena merupakan satu kesatuan utuh dan bulat,” jelasnya.
Sementara itu permainan yang ditampilkan diantaranya Lemon Nipis, Lengkalileng, Pak Polisi, Domikado, Sekolah Batu. Selain itu digelar juga Lomba Mewarnai dan Lomba membuat Kolase. Kegiatan Gebyar PAUD diikuti oleh seluruh PAUD di Kota Ambon dari 5 Kecamatan.
Gebyar PAUD tampak dihadiri juga oleh BUNDA PAUD Kota Ambon, Bunda Debby Louhenapessy yang terlihat sama-sama menyatu dengan anak didik dalam berbagai permaianan serta meninjau Lomba Mewarnai dan Membuat Kolase. Bunda PAUD juga didaulat untuk menandatangani spanduk PAUD turut mendukung Ambon sebagai Kota Musik Dunia.
Dihadiri juga oleh sejumlah Kepala OPD lingkup Pemerintah Kota Ambon. (MT-01)