Galala,Ambon,moluccastimes.com-Natal merupakan ekspresi iman perjumpaan Allah dengan manusia untuk membebaskan serta menyelamatkan orang percaya, dasar itulah keluarga besar Persekutuan Anak Anak Samasuru Amalatu Ameth (PAASAA) Ambon berhimpun memuliakan dan mengagungkan Allah.
Demikian Sekertaris Pengurus PAASAA Ambon, Pdt. D. Picauly, disela natal serta perayaan Hari Ulang Tahun ke-68 PAASAA, Senin 04/12/2023.
“Kesaksian Alkitab menyatakan perayaan hari gerejawi adalah tanda syukur dan sukacita serta tradisi gereja. Bertepatan dengan HUT PAASAA ke-68, hari ini kita merayakan natal keluarga besar PAASAA,” aku Picauly.
Dikatakan, perayaan natal keluarga besar PAASAA tahun 2023 adalah mensyukuri kasih Tuhan dalam penyertaan selama 68 tahun serta membangkitkan semangat persaudaraan dan persatuan warga Ameth.
“Semanxgat persaudaraan ini terbukti dari kehadiran keluarga besar PAASAA serta kontribusi dari basudara yang berada di luar Kota Ambon.
Terimakasih kepada Irjen Pol. M. Hukom, Marsekal G. Mailoa juga Anggota DPRD Maluku Tengah, Ica Sitaniapessy serta ibu Kepala Desa Galala, Ike Joris Sitaniapessy yang turut hadir dan telah membantu terlaksananya ibadah malam ini. Kolaborasi ini membuktikan bahwa PAASSA yang selama ini tertidur kini mulai bergeliat lagi dari satu rahim Samasuru Amalatu Ameth,” jelasnya.
Ditambahkan Ketua PAASAA, D. Soumokil, lewat kepengurusan PAASAA periode 2023-2026, syukur HUT dan perayaan natal PAASAA tahun 2023 dapat terlaksana.
“Ini adalah langkah yang baik sesuai dengan tema natal tahun ini, “Kami Datang Untuk Menyembah Yesus Sang Raja” sebab selama ini PAASAA Ambon juga mengalami stagnasi. Sehingga diharapkan acara malam ini memotivasi kita membangun PAASAA Ambon lebih baik lagi,” harapnya.
Ditempat yang sama, Anggota DPRD Maluku Tengah asal Ameth, Izaac Sitaniapessy, SE mengapresiasi acara suykuran natal dan HUT ke-68 PAASAA.
“Puji Tuhan hari ini kita bisa berkumpul untuk merayakan natal dan HUT PAASAA ke-68, sangat luar biasa berada ditengah basudara Samasuru Amalatu Ameth. Selama ini kita terpisah karena PAASAA vakum namun saya yakin ini awal yang luar biasa untuk kita membenahi PAASAA agar kedepan persekutuan lebih bermanfaat bagi kita semua, saling memperhatikan, saling mendukung serta suport demi negeri tercinta Samasuru Amalatu Ameth,” tandas pria tampan itu.
Sementara itu, ibadah syukur tersebut dipimpin oleh Pdt. Noor Simatauw/Soukotta, S.Th dan dihadiri oleh sesepuh dan orangtua warga Samasuru Amalatu Ameth, para pembina serta pengurus PAASAA Ambon yang turut mengambil bagian dalam prosesi natal sekaligus HUT ke-68 PAASAA.
Juga diselingi dengan pemotongan kue ulangtahun oleh para sesepuh PAASAA Ambon. (MT-01)
