Ambon,Moluccastimes.com-Tanggungjawab sebagai pimpinan terhadap kondisi kota yang saat ini dilanda bencana longsor menghantar Penjabat Wali Kota Ambon beserta jajaran meninjau sejumlah titik longsor di Kota Ambon, diantaranya kawasan Galunggung, Negeri Batu Merah, Kecamatan Sirimau dan Kate-Kate, Kecamatan Teluk Ambon.
“Hujan deras beberapa hari belakangan ini telah mengakibatkan longsor di beberapa lokasi. Walaupun saya telah menerima laporan dari BPBD, namun saya harus melihat langsung lokasi-lokasi dimaksud, untuk selanjutnya dilaporkan ke BNPB,” aku Drs. Bodewin Wattimena, M.Si disela tinjauan, 31/05/2023.
Dikatakan, data yang ditemukan di lapangan akan menjadi acuan laporan ke BNPB.
“Sebab ada mekanisme dan juknis yang mengaturnya. Jadi, semua data baik longsor atau rumah yang kena banjir. Jika ada korban dalam skala yang besar maka itu menjadi tangungjawab dan kewenangan BNPB. Selain itu, ketika kita turun ke lokasi paling tidak masyarakat merasa ada perhatian karena kita tidak tinggal diam melihat apa yang dialami masyarakat,” tandasnya.
Wattimena menghimbau agar masyarakat tetap waspada.
“Bencana itu tidak dapat diprediksi, karenanya butuh waspada apalagi dalam cuaca seperti ini. Kalau longsor juga berbahaya kalau kita tidak siaga, terutama bagi mereka yang tinggal di lereng pegunungan. Juga bagi yang bermukim di sekitar bantaran sungai, harus tetap hati-hati,” timpal ayah tiga anak itu.
Walaupun demikian, dalam kondisi tersebut tidak ada korban jiwa.
“Kita syukuri saja bahwa dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa maupun harta benda dalam jumlah besar,” timpalnya.
Kunjungan ke lokasi longsor tersebut Wattimena didampingi Sekertaris Kota Ambon, Drs. Agus Ririmasse, AP, M.Si; sejumlah Pimpinan OPD, Penjabat Pemerintah Negeri Batu Merah, D. Sakleressy, S.STP, M.Si.
Direncanakan Pemkot Ambon juga akan meninjau lokasi longsor di Gunung Nona pada besok hari. (MT-01)
