Seilale,Ambon,moluccastimes.com-Sesuai dengan program Quiq Wins Kapolri, Kapolsek Nusaniwe menggelar Giat Minggu Kasih yang merupakan bagian dari Giat Basudara Manise (Safari Kamtibmas) ke gereja Karn Hattin Jemaat GPM Negeri Seilale yang merupakan gereja ke-132.
“Dalam giat tersebut kami memberikan arahan Kamtibmas kepada jemaat hari ini di Jemaat GPM Negeri Seilale, Kecamatan Nusaniwe,” ungkap Kapolsek Nusaniwe Iptu Johan W. M. Anakotta, Minggu 24/09/2023.
Arahan dan himbauan yang disampaikan dalam rangka mengantisipasi terjadinya gangguan kamtibmas atau timbulnya potensi konflik sosial.
“Masyarakat khususnya jemaat GPM Negeri Seilale agar tidak terprovokasi dan terpancing dengan pihak.pihak lain yang sengaja ingin mengadu domba sehingga terjadi gangguan kamtibmas. Kemudian menjaga agar tidak terjadi aksi bakalai dan baku lempar yg dapat menganggu situasi Kamtibmas. Dan diingatkan masalah orang per orang diselesaikan masing-masing dan jangan dibawa-awa ataupun di tarik ke masalah kelompok, agama atau kampung.Selain itu, orangtua diingatkan untuk membina anak-anak sehingga tidak ada yang berkeliaran di jalan raya tengah malam yang berpotensi terjadinya benturan, menimbulkan gangguan Kamtibmas,” jelasnya.
Dikatakan, kehidupan orang basudara diatas segala-galanya.
“Mari hidup saling menghargai dan menghormati dengan suku dan agama apapun. Apalagi menjelang 2024 yang merupakan tahun politik, mari jaga hidup orang sudara dan jangan mau diadu domba. Bahkan proses Raja definitif agar dilakukan sesuai mekanisme yang benar. Bagi anak muda yang memiliki knalpot racing agar bisa diganti karena mengganggu, jika tidak akan ditindak. Selain itu, jika ada pelanggaran hukum yang dilakukan, masyarakat dihimbau untuk tidak menyembunyikan pelaku. Bagi masyarakat yang masih menyimpan dan memiliki Senjata Api Organik, Rakitan maupun bahan peledak lainnya agar secara sukarela diserahkan kepada Aparat Keamanan (TNI – Polri), karena akan dikenakan pidana apabila masih menyimpan dan ditangkap. Harus diingatkan bahwa kami hadir ditengah masyarakat untuk memberikan rasa aman dan nyaman, tidak ada kepentingan lain,” tegasnya.
Anakotta juga mengingatkan bagi orangtua yang anaknya ingin melanjutkan sebagai TNI Polri, agar tidak percaya calo.
“Sekarang ini masuk polisi tidak dipungut biaya alias gratis,” timpalnya.
Diakhir arahannya, pria rendah hati itu tidak lupa menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh masyarakat yang telah bersinergi, solid dengan aparat keamanan dalam menjaga situasi kamtibmas yg aman kondusif di Kecamatan Nusaniwe.
“Situasi kondusif ini tercipta atas kerjasama kita semua. Terimakasih untuk kerjasamanya,” pungkasnya.
Dalam kesempatan itu, Kapolsek didampingi Bhabin Negeri Seilale, Aiptu Tony Lesnussa serta Personil Unit Sabhara, Aipda Arthur Von Bulow. Ibadah dilayani oleh Pendeta Ibu Sintia Tehupuring, S.Th dengan jumlah jemaat yang hadir 500 orang. (MT-01)
