Tihu,Ambon,moluccastimes.com-Dengan kolabiorasi maksimal, prevelensi kasus Stunting di Kelurahan Tihu, Kecamatan Teluk Ambon, sangat signifikan yaitu 0 kasus.
Demikian Kepala Kelurahan Tihu, Noer Alang La Saleman, S.Sos kepada moluccastimes.com, Jumat, 22/09/2023.
“Alhamdulilah, hingga september 2023 ini kasus Stunting di Kelurahan Tihu nol kasus. Ini menandakan kerja keras kita bersama membuahkan hasil yang maksimal,” aku wanita manis berhijab itu.
Diungkapkan, kerjasama yang terbangun selama ini antara pihak Kelurahan, TP PKK serta Kader Posyandu adalah bentuk komitmen yang luar biasa.
“Saya mengapresiasi kinerja kolaborasi yang selama ini telah dilakukan oleh masing-masing pihak dimana pada Desember 2022 lalu kasus Stunting di Kelurahan Tihu berjumlah tiga kasus, namun kini bisa diselesaikan,” jelasnya.
Selain kolaborasi yang terbentuk, luas wilayah Kleurahan Tihu juga mnejadi faktor.
.jpeg)
“Artinya, luas wilayah Tihu ini kecil, sehingga jangkauannya mudah. Dengan dibantu lima belas kader pada satu Posyandu, maka balita, lansia serta bina keluarga balita (BKB) dapat tertangani dengan baik, melalui monitoring baik pada ibu hamil, petumbuhan bayi, batita maupun balita bahkan lewat sosialisasi dan edukasi tentang cara hidup sehat. Selain itu juga pemberian makanan tambahan bagi balita dan batita, sedangkan lansia dilakukan pemeriksaan kesehatan berupa cek gula darah, asam urat dan kolesterol,” urai ibu tiga anak itu.
Ditambahkan walaupun hingga kini Kleurahan Tihu belum memiliki Posyandu permanen, namun semangat para kader sangat luar biasa.
“Kita masih menggunakan kantor Kelurahan untuk Posyandu, namun tidak menguransi semangat para kader untuk melakukan tugasnya,” timpalnya.
Wanita berkarakter itu menghimbau warga Kelurahan Tihu yang memiliki batita, balita maupun lansia untuk selalu mengunjungi Posyandu setiap tanggal 15 bulan berjalan.
“Dengan demikian dapat dikontrol pertumbuhan batita dan balita, kesehatan para ibu hamil serta lansia,” pungkasnya. (MT-01)
