“Kami mengapresiasi Festival Anak yang digagas bidang PAUD & PNF Dinas Pendidikan Kota Ambon yang dengan kipernya, ibu Titin. Ini benar-benar inisiatif yang sangat baik dan mendukung,” ungkap pria smart itu.
Ambon,moluccastimes.id-Anak-anak sedari usia dini harus diarahkan memiliki bakat serta minat sehingga kedepan dapat diolah menjadi generasi kreatif menuju Generasi Emas 2045.
Demikian Sekertaris Dinas Pendidikan Kota Ambon, C. Moniharapon, S.Pd, M.Pd saat membuka Festival Anak PAUD, KB dan SPS 2024, Sabtu 07/12/2024.
“Kami mengapresiasi Festival Anak yang digagas bidang PAUD & PNF Dinas Pendidikan Kota Ambon yang dengan kipernya, ibu Titin. Ini benar-benar inisiatif yang sangat baik dan mendukung,” ungkap pria smart itu.
Ditambahkan, sebab untuk mendapatkan generasi emas yang luar biasa, sejak dini atau sejak awal mereka harus diarahkan sesuai dengan bakat, minat serta kemampuan masing-masing.
Dirinya berharap agar kegiatan seperti ini terus dilakukan.
“Tiap tahun harus ada kegiatan untuk menumbuhkan bakat, minat serta kemampuan. Saya lihat anak-anak sangat antusias dalam lomba terutama menggambar kemudian menceritakan hasil gambarnya juga lomba mozaik. Mereka luar biasa,” pujinya.
Ditempat yang sama Ketua Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) Kota Ambon, Deasy Sopacua, S.Pd menambahkan, kegiatan Festival Anak digelar dalam rangka mengakhiri semester pertama tahun ajaran 2024-2025.
“Memang benar sekali bahwa untuk menciptakan generasi yang luar biasa maka dari awal harus diciptakan anak-anak yang kreatif. Semua lomba membutuhkan inovasi, kreativitas serta perhatian dan fokus,” aku Sopacua.
Wanita manis itu menambahkan, arahan dan bimbingan para guru sangat penting.
“Kemandirian anak-anak ditunjang dari bagaimana guru mengarahkan mereka. Kolaborasi ini harus terjaga dengan utuh sehingga tercipta lingkungan pendidikan yang akan melahirkan generasi emas tadi,” lugas Sopacua.
Sementara itu Ketua Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Kota Ambon, Derika Polatu, A.Md menambahkan Festival Anak PAUD, KB, dan SPS memasuki hari kedua.
“Hari pertama, Festival diisi dengan lomba gawang mini anak diikuti 10 regu, dimana 5 regu dari IGTKI dan 5 lainnya dari HIMPAUDI. Kemudian permainan tradisional diikuti 6 regu, yaitu 3 regu dari Kelompok Bermain (KB) dan 3 lainnya dari TK. Selanjutnya lomba gawang mini orang dewasa yang tidak berlari tetapi berjalan diikuti 4 regu, yaitu 2 dari HIMPAUDI dan 2 regu dari IGTKI,” rincinya.
Sedangkan Festival hari kedua, lanjutnya, yaitu final gawang mini.
“Final ini mencari juara 1 sampai 4, kemudian dilanjutkan dengan lomba menggambar. Setelah menggambar, mereka menceritakan kembali apa yang mereka gambar, ini lomba bagi anak TK. Sedangkan lomba mozaik dikhususan bagi KB,” imbuh wanita cantik berkacamata itu.
Kedua Ketua baik IGTKI Kota Ambon maupun HIMPAUDI Kota Ambon memberikan apresiasi khusus kepada Kepala Bidang PAUD & PNF Dinas Pendidikan Kota Ambon.
“Kegiatan ini terselenggara atas inisiatif serta upaya bersama Kepala Bidang PAUD & PNF Dinas Pendidikan Kota Ambon, Ibu Titin. Suport dan dukungan bagi kami sangat biasa. Kami berharap perkembangan PAUD dimasa depan semakin baik karena berada dibawah pengawasan Kabid yang luar biasa,” keduanya sama-sama berharap. (MT-01)
