Ambon,moluccastimes.com-Disela Kongres GAMKI ke-XII di Kota Ambon, Maluku, digelar juga Mini Expo yang menampilkan berbagai UMKM.
Salah satu sudut atau booth UMKM adalah Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Pattimura (Unpatti).
Menurut Ketua Dharma Wanita Fakultas Perikanan, Rita Lopulalan, produk yang ditampilkan dalam Mini Expo adalah makanan serba ikan Tuna.
“Mengapa kita pilih ikan Tuna, sebab ikan ini yang paling dikenal selain rasanya gurih, memiliki nilai gizi yang cukup tinggi, dagingnya lembut dan kurang berbau amis,” ungkap Lopulalan, Rabu 17/05/2023.
Semua produk makanan serba ikan yang ditampilkan dalam Mini Expo tersebut telah melalui proses lomba.
“Saat Dies Natalis FPIK tahun 2022 lalu, Unpatti menggelar Lomba Makanan Serba Ikan Tuna. Dan puji Tuhan, FPIK meraih juara pertama. Ini yang membuat kami semangat untuk melakukan berbagai inovasi terkait makanan serba ikan Tuna ini,” jelasnya.
Wanita manis itu mengungkapkan sejumlah produk unggulan FPIK.
“Kita bikin Tempura, Schotel Makaroni ikan Tuna, Sambal ikan Tuna, yang menjadi andalan adalah Schotel dan Tuna Asap Cair. Biasanya Schotel ini menggunakan bahan daging tetapi kita inovasi dengan Tuna dan rasanya tidak kalah enak dengan tingkat gizi yang sepadan. Sedangkan Ikan Asap Cair memiliki manfaat yang cukup banyak. Dengan pengasapan cair ini, dapat menghilangkan bakteri dan oksidan selain itu warna tetap cerah dan aromanya tidak terlau amis. Tuna Asap Cair ini dapat diperoleh di super market,” rincinya.
Seyogyanya, pengolahan makanan serba ikan ini juga sangat membantu pertumbuhan anak balita, membantu mencegah terjadinya Stunting pada anak.
Kolaborasi antara FPIK dan TP PKK akan sangat membantu pencegahan Stunting di Kota Ambon maupun di Maluku sehingga prevelensi Stunting dapat diturunkan hingga 14% tahun 2024 secara nasional. (MT-01)
