Ambon,Moluccastimes.com-Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) SMP Negeri 4 Ambon ke-66 tahun pada tanggal 1 Agustus 2023, lembaga pendidikan tersebut menggelar sejumlah kegiatan yang diawali dengan Jalan Sehat Sambil Berjukulele.
“Seluruh kegiatan menyongsong HUT ke-66 tahun bertujuan untuk menumbuhkan serta memupuk kebersamaan diantara guru dan siswa. Sebab, lembaga ini dalam proses belajar mengajar memiliki dua shift yaitu pagi dan siang, sehingga melalui Jalan Sehat dan kegiatan yang lain itu bisa lebih mengeratkan guru dan siswa secara keseluruhan,” ungkap Kepala SMP Negeri 4 Ambon, Kustanto, S.Pd, M.Pd disela kegiatan, Sabtu, 29/07/2023.
Dikatakan, semua kegiatan jelang HUT ke-66 dilakukan secara sederhana dengan ucapan syukur.
“Kegiatan yang kita lakukan ini sangat sederhana, murah tapi meriah sehingga tidak membebani orangtua, terpenting bersyukur atas kasih Tuhan SMP Negeri 4 bisa mencapai usia 66 tahun,” timpal ayah lima anak itu.
Jalan Sehat jelang HUT ke-66 dengan tema Berkolaborasi Menciptakan Generasi Emas itu digadang dengan permainan Jukulele oleh siswa-siswi.
“Jadi, sambil Jalan Sehat, siswa siswi bermain Jukulele. Pesan yang ingin disampaikan lewat giat ini adalah SMP Negeri 4 Ambon mendukung Kota Ambon sebagai Kota Musik Dunia serta mengajak seluruh masyarakat untuk mencintai musik tradisional Jukulele,” tandasnya.
Dikatakan selain Jalan Sehat Sambil Berjukulele, lembaga ini juga akan melakukan Bakti Sosial di sekitar lingkungan sekolah.
“Rencananya Bakti Sosial membersihkan lingkungan seputar sekolah walaupun memang sudah ada petugas pembersih jalan. Sementara puncak acara pada hari Selasa tanggal 1 Agustus yaitu pagelaran Pentas Seni serta Doa Syukur. Pentas Seni akan menyuguhkan berbagai kreativitas siswa diantaranya Bermain Jukulele Bersama Guru dan Siswa,” rincinya.
Pria smart itu juga berterimakasih kepada para alumni yang turut hadir.
“Saya tidak menyangka ada alumni yang datang berpartisipasi ikut Jalan Sehat ini. Saya bangga dengan kehadiran mereka, memberikan kontribusi semangat, solidaritas, ini hal pentìng yang menjadi modal bagi pengembangan lembaga ini kedepan,” timpalnya.
Dalam kesempatan tersebut juga Bhabinsa Kelurahan Uritetu yang baru, Hasanuddin, juga memberikan sedikit arahan didampingi Wakil Kepala Sekolah Bagian Kesiswaan, Ibu Metiara, S.Pd.
“Semoga Jalan Sehat ini dapat terlaksana dengan tertib, kami terus mendukung setiap kegiatan yang dilakukan oleh lembaga pendidikan ini sebagai bentuk kolaborasi bersama dalam upaya menciptakan kamtibmas ditengah masyarakat. Selamat ulang tahun SMP Negeri 4 Ambon,” tegasnya.
Jalan Sehat diawali dengan pelepasan balon oleh Kepala Sekolah.
Sementara rute yang ditempuh mulai dari depan sekolah memutar jalan Said Perintah menuju arah Tanah Lapang kecil (Talake) memutar jalan Sultan Baabulah, terus melintasi jalan A.Y Patty, berbelok menuju jalan Pattimura, lurus dan berbelok kanan menuju jalan Ahmad Yani kemudian belok kanan menuju jalan Dr. Setia Budi lurus hingga kembali ke SMP Negeri 4 Ambon.
Jalan sehat diakhiri dengan sosialisasi yang dilakukan oleh Bank Indonesia.
“Ini bentuk CSR kami dengan lembaga pendidikan khususnya SMP Negeri 4 Ambon,” aku Manager
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Maluku, A. Yazid Niam yang turut hadir.
Dikatakan, dalam upaya menumbuhkan rasa bangga dan cinta uang rupiah kepada masyarakat perlu dilakukan sosialisasi.
“Sosialisasi ini kita lakukan untuk semua kalangan. Kebetulan sekali SMP Negeri 4 ini akan memperingati HUT yang ke-66 tahun dan hari ini dilaksanakan Jalan Sehat. Kami mengambil bagian
untuk melakukan sosialisasi dalam bentuk berbagai games untuk siswa-siswi,” ungkap Niam.
Dikatakan sosialisasi dilakukan terkait cinta uang rupiah.
“Sedari dini anak-anak harus memahami, bangga serta cinta uang rupiah yang merupakan alat penukar yang sah serta sebagai alat pemersatu bangsa. Caranya dengan menjaga agar dalam peredarannya rupiah tidak rusak,” tambahnya.
Dikatan selain games secara langsung, pihaknya juga menggelar games secara online.
“Kami akan menggelar games melalui whatsapp. Diharapkan lebih banyak siswa berpartisipasi sehingga dapat menumbuhkan kesadaran, kebanggaan, kecintaan terhadap uang rupiah kita,” imbuhnya.
Dalam sosialisasi sekaligus games dengan berbagai hadiah yang digelar oleh BI, terlihat antusias siswa-siswi menjawab pertanyaan seputar uang rupiah.
Keceriaan bersama diakhiri dengan badendang bersama Kepala Sekolah, para guru serta siswa, alumnus dan orangtua siswa yang turut hadir.(MT-01)
