Widya Murad : Festival Indonesia Perth, Ajang Perkenalkan Tenun Ikat Maluku

by -75 Views
Widya Murad Ismail usai Fashion Show

Ambon,mollucastimes.com-Dalam rangka mengenalkan kerajinan tangan masyarakat Maluku terutama tenun ikat di mancanegara, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Maluku ikut serta dalam Fashion Show pada Festival Indonesia di Elizabeth Quay, Perth, Australia.

“Ini adalah obsesi saya sebagai Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Maluku, untuk memperkenalkan tenun ikat asal Kepulauan Tanimbar dan Maluku Barat Daya (MBD) kepada dunia dan sudah terwujud,” ungkap Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Maluku, Widya Murad Ismail, Senin 28/10/19.

Dikatakan Widya, hal ini telah direncanakan jauh sebelum pelaksanaan kegiatan di Perth, Australia.

“Saya sangat concern dengan tenun ikat karena itu perencanaan ini dilakukan semaksimal mungkin sehingga  tenun ikat Tanimbar dan MBD bisa tampil dengan baik,” imbuhnya.

Ternyata, lanjutnya, apresiasi yang diterima sangat positif.

Berpose bersama peragawati Australia

“Baik masyarakat Australia maupun komunitas masyarakat Maluku di di Perth kebanyakan belum familiar dengan kekayaan tenun ikat yang kita miliki. Respon mereka sangat baik. Dengan demikian menambah pengetahuan mereka terhadap kekayaan tenun yang ada,” papar Bunda PAUD Maluku ini.

Sekitar 22 rancangan terbaik dengan bahan tenun hasil tenunan tradisional asal Tanimbar dan Maluku Barat Daya (MBD) untuk ditampilkan dalam Fashion Show yang dirancang oleh desainer besar Indonesia, Defrico Audy.

Festival berlangsung selama 3 hari mulai tanggal 25-27 Oktober 2019 atas kerjasama dengan Konsulat Jenderal (Konjen) Republik Indonesia juga bersama masyarakat Indonesia di Perth, dibuka untuk umum serta  menghadirkan aneka pertunjukan seni budaya, produk-produk dari berbagai daerah, promosi paket wisata Indonesia, pasar kuliner tanah air, dan sudut bermain anak-anak, termasuk permainan khas anak Indonesia.

 Ketua Dekranasda Promal, Kota Ambon, KKT, bersama Dubes Ind untuk Australia

Ditambahkan Widya, Duta besar Indonesia untuk Australia, Kristiarto Legowo mengundang pihaknya untuk mengikuti Festival di Canbera.

“Setelah melihat Fashion Show kita, Pak Dubes mengundang kita untuk mengikuti Festival Canbera yang rencananya akan digelar pada November akhir atau Februari 2010,” timpalnya.

Widya menegaskan untuk mempromosikan sesuatu pasti ada harga yang harus dibayar.

“Terkadang orang berpikir kita lagi jalan-jalan, padahal perencanaanya sudah matang lewat misi besar memperkenalkan tenun ikat Tanimbar dan MBD. Promosi membutuhkan proses dan anggaran. Jika kita tidak melangkah saat ini, kapan lagi? jika tidak sekarang, saya yakin kita majunya belakangan,” jelas Ketua PKK Provinsi Maluku ini.

Sementara itu, undangan yang hadir diantaranya  Konjen Indonesia untuk Australia Barat, Dewi Gustina Tobing; Dubes Indonesia untuk Australia, Kristiarto Legowo; serta warga Australia lainnya. Dari Deskranasda Provinsi Maluku, Widya murad Ismail; Ketua Dekranasda Kota Ambon Debby Louhenapessy; Ketua Dekranasda KKT Joice Fotlolon; Ketua Harian Dekranasda Provinsi Maluku, Elvis Pattiselano sekaligus Kadis Indag Provinsi Maluku; Kadis Indag Kota Ambon, Pieter Y.Leuwol dan KKT. (MT-01)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *