Ambon,MollucasTimes.com-Keinginan untuk menjadikan Negeri Rutong Cerdas, Sehat dan Sejahtera harus diwujudkan melalui program percepatan pembangunan dengan berpijak pada gerakan Masohi atau bekerja gotong royong.
Demikian Kepala Pemerintahan Negeri Rutong Kecamatan Leitimur Selatan, Reza V. Maspaitella disela Rapat Saniri Besar Negeri Rutong yang dilakukan secara adat bertempat di Baileo Negeri Rutong, Jumat akhir pekan, 14/01/2022.
“Rutong Cerdas, Sehat dan Sejahtera harus didukung oleh seluruh masyarakat. Walaupun saya memiliki banyak pengalaman yang diberikan oleh Tuhan namun tanpa dukungan dari seluruh masyarakat lewat gerakan Masohi, kita tidak mungkin bisa mencapai tujuan tersebut. Sebab ini merupakan sentral tanggungjawab bersama,” jelas Maspaitella.
Dikatakan, dengan gerakan Masohi maka Rutong bisa lebih baik, maju dalam hal kesehatan, tingkat kecerdasan meningkat.
“Kita punya anak-anak, generasi muda yang perlu mendapat pelayanan kesehatan, pendidikan yang layak. Ini menjadi bahan diskusi kita bagaimana mewujudkan generasi sehat, cerdas, beakhlak sesuai dengan iman Kristiani,” akunya.
Pria tampan ini mengakui dalam upaya mewujudkan hal tersebut, Pemerintah Negeri Rutong juga menemui hambatan.
“Hambatan tersebut adalah keterbatasan anggaran yang terpotong akibat Covid-19 sekitar 612 juta. Juga 111 juta dari Dana Desa yang belum ditransfer. Kemudian kita tertahan untuk membayar gaji tunjangan perangkat Pemerintah Negeri, belum lagi beberapa program yang mandeg. Dampak ekonomi di Negei Rutong juga berimbas. Hal ini tidak mudah bagi kita untuk melewatinya. Namun bukan alasan kita hentikan seluruh program yang telah tersusun,” dirinya beragumen.
Lanjutnya, pihaknya telah menyusun serta mengidentifikasi program pembangunan kembali sesuai dengan kebutuhan masyarakat dimana ada 2 hal yang menjadi fokus kebutuhan ditengah masyarakat.
“Dua hal ini menjadi fondasi sebagai fokusnya yaitu pemberdayaan ekonomi masyarakat serta pembinaan masyarakat. Mengapa dua hal ini menjadi penting? sebab untuk membangun serta menggerakkan perekonomian masyarakat dibutuhkan sumber daya manusia yang unggul sehingga setiap keluarga menjadi pribadi yang sejahtera,” papar lelaki smart ini.
Rutong Maju, Cerdas, Sehat, Sejahtera
Reza demikian disapa menyatakan keunggulan pertama yang dimiliki oleh Negeri Rutong adalah dengan pengresmian implemnetasi aplikasi cerdas Rutong.id.
“Kebijakan 2021 diantaranya tahun pencanangan negeri adat digital pertama di Indonesia pada 1 Maret 2021 oleh Kementerian Desa Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Selanjutnya, bulan Februari 2022 kita akan menambah 20 titik jaringan untuk internet sehingga mewujudkan negeri adat yang berbasis digital,” ceritanya.
Hal lain yang telah dilakukan adalah penataan manajemen BUMNeg.
“Kita telah menata manajemen dimana BUMNeg saat ini memiliki Direktur untuk membantu kewirausahaan dapat berjalan di Rutong. Selain itu bagaimana menggerakkan para ibu untuk memproduksi wine tomi-tomi, jus tomi-tomi, jus nenas. Hal ini mungkin kecil tetapi telah menjadi buah bibir di Indonesia bahkan memotivasi daerah lain di Maluku untuk melakukan hal yang sama. Kita harus bangga sebab apa yang ditinggalkan nenek moyang dapat kita lanjutkan melalui pelestarian adat budaya dengan nilai bibit unggul luar biasa,” ulas pria pemilik senyum manis ini.
Bahkan dalam bidang olahraga, Rutong mampu membuktikan adanya sumber daya manusia yang unggul.
“Dalam pengembangan kelompok masyarakat, kita memiliki anak-anak yang berprestasi di bidang olahraga melalui cabang Taekwondo dan Lari di tingkat Kota. Pembentukan forum anak telah menjadi panutan yang diinisiasi oleh Pemeintah Kota Ambon, kemudian pelestarian lingkungan hidup peduli sampah lewat kampanye pentingnya peduli sampah. Kita telah menerima Trophy Proiklim dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan,” jelasnya.
Profesional muda ini mencoba memberikan motivasi dalam Rapat Saniri Besar bersama masyarakat Negeri Rutong bahwa walaupun Rutong tidak terlihat dalam peta namun semangat dan jiwa untuk maju terlihat begitu nyata.
“Bersyukurlan untuk hal itu,” tutupnya. (MT-01)