Ambon,Moluccastimes.com-Pemerintah Negeri Passo mengapresiasi program Jemput Bola (Jebol) yang dilakukan oleh Dinas Kendudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Ambon.
Demikian Penjabat Pemerintah Negeri Passo, L.H Sopamena, S.STP, MT kepada Moluccastimes.com disela kegiatan Jebol yang berlangsung di halaman Rumah Raja Negeri Passo, Selasa, 13/06/2023.
“Jebol merupakan kegiatan yang sangat luar biasa karena membantu masyarakat untuk melengkapi administrasi kependudukannya. Kami sangat mendukung serta memberikan apresiasi yang tinggi kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Ambon. Ini langkah postif dan sangat baik,” Sopamena berapresiasi.
Terkait dengan hal tersebut, maka pihaknya melalui perangkat RT RW telah menginformasikan kegiatan dimaksud kepada warga masing-masing.
“Kami bekerjasama dengan RT RW yang ada untuk memberikan informasi kepada warga masing-masing bahwa ada kegiatan Jebol dari Disdukcapil di Negeri Passo. Hal ini untuk memudahkan masyarakat memproses administrasi kependudukannya dengan sistim buat langsung jadi, tanpa menunggu hingga beberapa hari,” jelasnya.
Ayah dua anak itu melihat animo masyarakat cukup baik. “Sebab banyak yang datang untuk memproses administrasi kependudukannya, mulai dari pembuatan Kartu Keluarga, perekaman KTP, ganti KTP yang rusak, pembuatan Kartu Identitas Anak (KIA), Akte Kelahiran serta lainnya,” rinci pria tampan itu.
Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk Disdukcapil, Adri Abrahams, S.Sos menambahkan Jebol dilakukan juga dalam upaya mendukung serta menjawab kebutuhan administrasi penduduk khususnya menjelang Pemilihan Umum 2024.
“Menjelang Pemilu 2024 ini, masyarakat harus memiliki identitas yang jelas sehingga bisa tercover sebagai pemilih tetap khususnya bagi mereka yang baru pertama kali melakukan perekaman KTP. Kami hadir disini untuk mempermudah seluruh pengurusan Dukcapil dengan persyaratan yang mudah,” tandasnya.
Dikatakan Jebol adalah pola yang diarahkan oleh Sekertaris Kota Ambon.
“Jebol ini merupakan bentuk kesepakatan antara Sekertaris Kota Ambon, Drs. Agus Ririmasse, AP, M.Si dengan pihak kecamatan, kelurahan, desa, negeri dalam rapat koordinasi bersama beberapa waktu lalu,” aku Abrahams.
Lanjutnya, jemput bola ini telah dilakukan mulai dari Kecamatan Nusaniwe.
“Untuk Nusaniwe masih tersisa Kelurahan Mangga Dua dan Wainitu. Saat ini, kita beralih ke Kecamatan Baguala tepatnya di Negeri Passo, mengingat jumlah penduduknya banyak yang belum melengkapi administrasi kependudukan,” akunya.
Dirincikan, pelayanan administrasi kependudukan yang paling dominan adalah perekaman KTP serta pergantian KTP yang rusak.
“Banyak sekali yang baru mau melakukan perekaman KTP serta penggantian KTP yang rusak. Selanjutnya diikuti dengan pembuatan Kartu Keluarga (KK), Kartu Identitas Anak (KIA) serta Akte Kelahiran bahkan pelayanan Identitas Kependudukan Digital (IKD). Semoga apa yang kami lakukan ini membantu masyarakat dalam melengkapi data kependudukannya,” tutupnya.
Salah seorang warga, Ivan Maitimu juga memberikan apresiasi kepada Disdukcapil lewat Jebol.
“Secara pribadi saya juga terbantukan untuk administrasi kependudukan yaitu pembuatan Kartu Keluarga dan penggantian KTP yang dalam hitungan jam saja sudah selesai. Ini perlu diaparesiasi oleh seluruh masyarakat di Kota Ambon, khususnya di Negeri Passo karena kita tidak lagi harus ke kantor Disdukcapil tapi mereka yang mendatangi kita untuk menyelesaikan masalah administrasi. Salut untuk Disdukcapil,” tandas Maitimu. (MT-01)
