“Sangat diharapkan program Sekolah Idaman ini menjadi Role Model pengembangan pendidikan dasar hingga menengah di Indonesia, untuk mewujudkan Generasi Emas Indonesia. Bahkan menjadi Lembaga Pendidikan yang diimpikan atau diidamkan bagi generasi saat ini;” harapnya.
Makassar,moluccastimes.id-Dalam upaya mewujudkan Asta Cita Untuk Indonesia Emas 2045 lewat bidang pendidikan, perlu adanya transformasi pendidikan yang mumpuni.
Demikian Ketua Yayasan Perguruan Kristen Toraja (YPKT), Mesakh Raymond Rantepadang, Jumat 06/06/2025.
“Sehubungan dengan hal tersebut, kami mendorong program kolaborasi bersama sejumlah stakeholders antara lain Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Rakyat Indonesia (BRI) Pegadaian serta Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) DPD Sulawesi Selatan untuk membentuk Sekolah Idaman (Inklusi Keuangan Dorong kemandirian Anak),” ulas Rantepadang.
Dikatakan, program kolaborasi tersebut baru pertama kali dilakukan di Makassar.
“Sangat diharapkan program Sekolah Idaman ini menjadi Role Model pengembangan pendidikan dasar hingga menengah di Indonesia, untuk mewujudkan Generasi Emas Indonesia. Bahkan menjadi Lembaga Pendidikan yang diimpikan atau diidamkan bagi generasi saat ini;” harapnya.
Pria rendah hati itu menegaskan, Sekolah Idaman ditetapkan lewat Surat Keputusan Yayasan Nomor : 003/SK/YPKT-MKS/VI/2025.
“Dalam SK tersebut juga kami menetapkan hari Rabu sebagai Hari Gemar Menabung yang dapat menjadi semangat menuju kemandirian pelajar. Hal ini akan mengimbasi para guru, orangtua serta masyarakat sekitarnya. Dan untuk memperlancar semangat menabung, Sekolah Idaman menghadirkan Bank Mini yang dapat dimanfaatkan,” terangnya.
Tambahnya, YPKT Elim dengan Sekolah Idaman menjadi salah satu pilihan bagaimana anak usia dini mulai dari tingkat taman kanak Kanak hingga SMA dilatih memiliki kemandirian, membangun jiwa kewirausahaan guna mewujukan generasi bangsa yang tangguh menghadapi tantangan global.
Sementara itu, lanjutnya, pihaknya juga telah melaksanakan rangkaian Kick Off Sekolah Idaman sejak 19 Mei 2025 lalu.
“Kick Off ini merupakan bagian dari momen peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni. Hakekat sebenarnya adalah sebagai pengingat bahwa kemerdekaan dan kemajuan bangsa hanya bisa dicapai jika kita terus menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, yang termuat dalam pembentukan Sekolah Idaman,” kuncinya. (MT-01)
