MPLS Ramah SMA N 2 Ambon, Kepsek Ajak Siswa Jauhi Tawuran Realisasi 8 Dimensi Profil Lulusan

by -53 Views

“Kita melakukan peningkatan kapasitas terhadap para guru, juga penguatan karakter siswa sehingga semuanya terkoneksi dengan Delapan Dimensi Profil Lulusan yang merupakan target tanpa mengesampingkan kolaborasi bersama orangtua, masyarakat, instansi terkait, lembaga swadaya masyarakat dalam mewujudkan peserta didik yang berkarakter dan berpengetahuan baik,” tandas Soumokil.

Ambon,moluccastimes.id-Tawuran menjadi salah satu topik arahan Kepala SMA Negeri 2 Ambon dalam pembukaan Masa Pengenalan Lingkungan Satuan Pendidikan atau MPLS Ramah, Senin 14/07/2025.

“Hal ini menjadi tren diantara para pelajar, dari tahun ke tahun peristiwa ini terus berlangsung. Karena itu sebelum memulai proses belajar di lembaga ini, perlu saya tegaskan bagi para siswa baru agar memperhatikan hal tersebut,” ungkap Kepala SMA Negeri 2 Ambon, F. P. Soumokil, S.Pi. M.Pd, Senin 14/07/2025.

Kecenderungan tawuran yang melibatkan siswa SMA Negeri 2 Ambon diakui sangat memprihatinkan.

“Namun, puji syukur selama beberapa waktu terakhir ini melalui advokasi yang dilakukan kepada para siswa, disamping mengingatkan orangtua agar memperhatikan anak saat berada di rumah, tawuran yang melibatkan siswa SMA Negeri 2 Ambon mulai berkurang,” akunya.

Berkurangnya frekuensi tawuran tersebut tidak terlepas dari dukungan pemerintah.

“Selain mengingatkan orangtua di rumah, kami juga berkoordinasi dengan aparat RT RW di lingkungan sekolah ini untuk membubarkan kerumunan atau penumpukan siswa yang akan melakukan tawuran di lingkungan mereka,” jelas Soumokil.

Melalui MPLS dirinya memberi pengarahan dan menggugah hati para siswa terkait tujuan mereka memasuki dunia pendidikan pada level atas tersebut.

“Menjadi tanggungjawab kami untuk merubah paradigma bahkan menggugah hati nurani mereka bagaimana perjuangan orangtua untuk menyekolahkan sehingga yang harus dilakukan adalah berusaha memenuhi harapan orangtua maupun diri sendiri. Melakukan tawuran itu tidak bermanfaat ,” tegasnya.

Terkait dengan visi misi yang diemban lembaga pendidikan ini, pria rendah hati itu menerangkan goals yang diharapkan adalah siswa yang lulus dengan karakter yang baik.

“Visi misi tahun kemarin adalah mewujudkan siswa yang berkarakter Profil Pelajar Pancasila, dimana mereka bukan saja memiliki pengetahuan  tetapi juga memiliki karakter yang mumpuni. Selanjutnya tahun ini kita mulai dengan visi misi Delapan Dimensi Profil Lulusan yaitu kerangka yang digunakan dalam dunia pendidikan untuk menggambarkan karakteristik ideal seorang lulusan. Kerangka ini mencakup aspek spiritual, sosial, intelektual, personal, dan fisik, yang diharapkan dapat dimiliki oleh setiap siswa setelah menyelesaikan pendidikan,” jelasnya.

Lanjutnya, terkait hal tersebut maka peningkatan kapasitas juga menjadi hal penting.

“Kita melakukan peningkatan kapasitas terhadap para guru, juga penguatan karakter siswa sehingga semuanya terkoneksi dengan Delapan Dimensi Profil Lulusan yang merupakan target tanpa mengesampingkan kolaborasi bersama orangtua, masyarakat, instansi terkait, lembaga swadaya masyarakat dalam mewujudkan peserta didik yang berkarakter dan berpengetahuan baik,” tandas Soumokil.

Sementara itu, MPLS SMA Negeri 2 Ambon akan dilakukan selama 5 hari.

“Kuota kita adalah 396 dalam 11 rombongan belajar yang mengalami penurunan dari tahun lalu mengingat ruang belajar tidak mampu menampung jumlah lebih. Sesuai persyaratan, masing-masing jenjang harus 12 rombel, dan masing-masing rombel berjumlah 36 siswa,” lugasnya.

Disisi lain, Soumokil juga mengakui kekurangan guru Agama Kristen serta guru informatika.

“Semoga dalam waktu dekat kita bisa mendapatkan guru informatika, minimal Fresh Graduate sehingga kekosongan dan kekurangan guru dapat teratasi,” pungkasnya.(MT-01)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *