GENCARKAN : Bangun Peran ASN SBT Sebagai Duta Literasi Keuangan

by -15 Views

Edukasi ini ditujukan untuk membangun peran ASN sebagai duta literasi keuangan di lingkungan kerja maupun masyarakat dengan materi yang disampaikan oleh tim OJK Maluku, yakni Marlia Halyanti dan Andi Baiz Ikram.

Bula,moluccastimes.id-Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) dengan tema “ASN Kabupaten SBT Cerdas Finansial, Membangun SDM Unggul dan Mandiri” dilaksanakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Maluku bertempat di Pendopo Bupati SBT, Rabu 16/07/2025.

Edukasi ini ditujukan untuk membangun peran ASN sebagai duta literasi keuangan di lingkungan kerja maupun masyarakat dengan materi yang disampaikan oleh tim OJK Maluku, yakni Marlia Halyanti dan Andi Baiz Ikram.

Materi yang dibahas tentang pengelolaan keuangan pribadi, perlindungan dari pinjaman online ilegal, serta pemanfaatan produk keuangan digital dan layanan bank syariah untuk kesejahteraan jangka panjang.

Sementara itu, pada hari yang sama, edukasi keuangan juga dilakukan di Desa Geser, Kecamatan Seram Timur.

Hal tersebut juga merupakan komitmen OJK dan TPAKD SBT untuk menjangkau masyarakat pesisir di wilayah 3T. Kegiatan ini menyasar nelayan, pelaku UMKM, ibu rumah tangga, dan warga desa lainnya yang masih memiliki keterbatasan akses terhadap layanan keuangan formal.

Materi disampaikan secara praktis dengan melibatkan narasumber dari OJK Maluku, Bank Maluku Malut dan Duta Literasi Keuangan Media Massa dari detikcom sekaligus mendokumentasikan semangat inklusi keuangan di daerah pesisir bersama OJK TV.

Peserta diberi pembekalan praktis tentang pengelolaan keuangan rumah tangga, penggunaan QRIS, pemanfaatan layanan keuangan formal, kewaspadaan terhadap penawaran investasi ilegal dan praktik penipuan keuangan, serta informasi tentang keberadaan dan fungsi agen Laku Pandai.

Edukasi ini juga menjadi bagian dari implementasi POJK Nomor 22 Tahun 2023 tentang Pelindungan Konsumen, dengan mendorong masyarakat untuk bertransaksi hanya melalui lembaga keuangan formal yang sah dan diawasi.

Dengan demikian, literasi keuangan bukan hanya meningkatkan pemahaman, tetapi juga menjadi fondasi bagi ketahanan ekonomi lokal dan transformasi keuangan yang berdaya saing di Kabupaten SBT. (MT-01)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *