SANTUN Gelar Kampanye Terbatas di Nusaniwe

by -63 Views

Ambon,MollucasTimes.Com-Sesuai dengan agenda yang telah ditetapkan, pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku yang kerap disapa SANTUN (Said Assagaf dan Andreas Rentanubun) menggelar kampanye terbatas di Negeri Amahusu, Kecamatan Nusaniwe,  Kota Ambon, 03/04/18.

Dalam kampanye tersebut dihadirkan juru kampanye masing-masing Richard Rahakbauw (Golkar), dr. Elviana Pattiasina-Maitimu, S.Ked (Demokrat), Richard Louhenapessy, SH (Ketua Tim Pemenangan SANTUN) serta Calon Gubernur Maluku, Ir. Said Assagaf.

Richard Rahakbauw dalam orasinya mengangkat berbagai keunggulan yang telah dilakukan oleh Said Assagaf dalam periode 5 tahun terakhir.

“Calon Gubernur kita ini telah memiliki berbagai keunggulan dalam masa pemerintahannya, diantaranya dari segi keagamaan telah berhasil dan sukses melaksanakan berbagai event berskala nasional  seperti MTQ Nasional maupun Pesparawi Nasional. Dari segi olahraga secara internasional telah berhasil menggelar Tour de Mollvca  bahkan  berbagai event lainnya,” rincinya. 

Ditambahkan, dari segi sosial kemasyarakatan mampu menjadikan Maluku sebagai laboratorium kerukunan umat beragama.

“Bahkan dari segi pemerintahan memiliki kemampuan untuk mengurus keuangan daerah, kemampuan menata serta mengelola potensi sumber daya dalam upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” urainya.

Karena itu, lanjut Rahakbauw  masyarakat Maluku membutuhkan pemimpin yang berpengalaman  untuk melanjutkan pembangunan di Maluku.

“SANTUN harus menang!,”  tegasnya.

Sementara juru kampanye dari Partai Demokrat, dr. Elviana Pattiasina-Maitimu, S.Ked lebih menyoroti kesempatan yang diberikan kepada kaum perempuan untuk memimpin dalam pemerintahan oleh Said Assagaf selama menjadi Gubernur Maluku.

“Ada sejumlah  perempuan yang dipercayakan memimpin sebagai Kepala Dinas, hal ini dikarenakan Pak Assagaf memberikan kepercayaan kepada kaum perempuan dalam pemerintahan,” jelas Elviana.

Kadis tersebut diantaranya, Kadis Kesehatan, Kadis Pemberdayaan Perempuan, Kadis Pertambangan dan Energi, Kadis Pertanian.

“Beliau ingin mensejahterakan rakyat termasuk kaum perempuan. Karena itu, sebagai pemilih perempuan harus memastikan  Said Assagaf sebagai Gubernur Maluku pada 27 Juli 2018 nanti. Bahkan seluruh Kecamatan Nusaniwe harus pilih paslon nomor urut 1,” timpal Elviana bersemangat.

Dikatakan sebagai anggota DPRD, representasi  dari masyarakat sudah terbukti program  yang memihak kepada masyarakat itu ditinjau 100% oleh Assagaf.

“11 Kabupaten Kota sudah merasakan program pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh Asasagaf. Sebab itu, kinerja ini harus dilanjutkan,” tegasnya.

Berbeda dengan kedua juru kampanye terdahulu, Richard Louhenapessy menyoroti bagaimana hubungan sinergis yang tercipta antara Wali Kota dan Gubernur Maluku saat masih dijabat oleh Ir. Said Assagaf.

“Langkah pembangunan yang dicapai Kota Ambon tidak terlepas dari dukungan serta hubungan yang harmonis antara Gubernur Said Assagaf dengan saya sebagai Wali Kota,” ungkapnya.

Menurutnya beberapa hal penting  harus diperhatikan sebagai pertimbangan  berdasarkan catatan Bappenas diantaranya, Kota Ambon miliki indeks pembangunan manusia 79,60  masuk ranking 7 nasional, Indikator usia rata-rata hidup adalah 74 tahun, Angka kematian bayi ibu 0, Tingkat lulusan 97,3% sementara 7 % sisanya putus sekolah.

Selanjutnya  indeks kepuasan masyarakat  pada angka 71 tertinggi, dengan tingkat kebahagiaan nomor 2. Nilai elektbilitas kinerja B,  Presentasi cakupan persediaan air minum 82% yang akan terbantukan dengan penyaluran air bersih lewat mesin container bagi daerah yang kekurangan. Presentasi jumlah penduduk miskin dari 400 ribu penduduk yang miskin hanya 19,54%.

“SANTUN ingin berbuat lebih banyak lagi, sebab ini baru Kota Ambon belum kabupaten lain yang kita dengar keberhasilannya dibawah kepemimpinan Assagaf. Karena itu saya minta pada tanggal 27 Juli nanti SANTUN dimenangkan dalam pertandingan ini. Maluku membutuhkan pemimpin yang berpengalaman bukan pemimpin yang coba-coba. Jangan ragu dan jangan salah pilih, nomor 1 harga mati,” tegasnya.

Walapun dibawah derai hujan rintik, tetapi terlihat semangat masyarakat setempat maupun massa dari partai pendukung  (Demokrat, PBB, PKS, Garuda) sangat antusias mengikuti orasi demi orasi yang disampaikan jurkam terpilih.

Untuk diketahui, dalam kampanye tersebut yang terlihat dari paslon hanya Ir. Said Assagaf sementara Andreas Rentanubun sedang melakukan kampanye di Kabupaten Seram Bagian Barat pada saat yang sama. (MT-01)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *