Ameth,MollucasTimes.Com-Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah harus menyiapkan kuota dokter untuk ditempatkan ke Rumah Sakit yang ada di Pulau Nusalaut khususnya di Negeri Ameth.
Hal ini diungkapkan salah satu tim dokter dari Ambon, dr. Anie Umarella, usai pelaksanaan kegiatan pengobatan gratis di Rumah Sakit Ameth, Minggu 14/01/18.
“Saya sangat kasihan melihat kondisi gigi pasien yang ada. Kemerdekaan sesungguhnya belum menjangkau Negeri Ameth khususnya untuk pemenuhan kesehatan gigi masyarakat,” kata dokter dari Rumah Sakit Tulehu ini.
Sangat miris menurutnya, Kecamatan besar seperti Pulau Nusalut yang memiliki rumah sakit namun tidak memiliki dokter gigi.
“Karena itu saya menghimbau Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah dalam hal ini Dinas Kesehatan untuk menambahkan tenaga dokter gigi untuk Rumah Sakit Ameth ini sebab tidak ada dokter gigi disini, tapi pasien gigi sangat banyak,” akunya.
Menurut Umarella kekurangan tenaga dokter khususnya dokter gigi sangat mempengaruhi masyarakat.
“Pengaruhnya sangat tinggi khususnya bagi anak-anak usia remaja yang ingin melanjutkan pendidikan Polri maupun TNI mengingat salah satu persyaratan adalah memiliki gigi yang baik,” jelasnya.
Umarella mengatakan kebanyakan gigi pasien masih dapat diperbaiki.
“Saya lihat gigi mereka masih bisa ditambal karena walau berlubang tapi masih baik secara umum. Namun dikarenakan tidak ada dokter gigi dengan fasilitas penunjangnya, maka gigi mereka menjadi rusak,” imbuhnya.
Dengan adanya dokter gigi, dirinya yakin akan memberikan solusi bagi pasien serta menurunkan presentase kerusakannya.
“Kasihan mereka harus ke Ambon maupun ke Saparua atau ke Masohi untuk mencabut gigi. Beruntunglah kalau mereka memiliki uang untuk pergi. Karena itu jika tidak ditanggulagi secara cepat maka rata-rata gigi pasien akan rusak,” pungkasnya.
Dari sekitar 60 pasien yang ditanganinya, semuanya minta gigi mereka untuk dicabut. (MT-01)
