RPJMD Kota Ambon Harus Selaras Dengan Visi-Misi Wali Kota Dan Wakil Wali Kota Terpilih

by -92 Views

Ambon,Mollucastimes.Com-Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)  akan diselaraskan dengan visi dan misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon terpilih.
 
Demikian disampaikan Penjabat Wali Kota Kota Ambon, Ir. Frans J. Papilaya, MSi  saat membuka  Musrenbang Daerah Kota Ambon Tahun 2017 di Aula Kota Ambon, Senin 27/03/2017.

“Sejalan dengan itu, Perencanaan Pembangunan Kota Ambon Tahun 2018  dan 2017 belum mengacu kepada RPJMD namun mengacu kepada Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Kota Ambon Tahun 2006-2026 dengan visi tata kehidupan Ambon yang manis, demokratis dan mandiri serta berkelanjutan,” ungkapnya.

Papilaya menjelaskan, visi dan sasaran Kota Ambon 2018 diantaranya penataan birokrasi dan peningkatan profesionalisme dalam pelayanan publik, peningkatan kualitas sumberdaya manusia melalui pembangunan, pendidikan, kesehatan, sosial, dan budaya. Pemantapan ketenteraman dan ketertiban masyarakat secara berkelanjutan, Peningkatan kualitas dan kuantitas pembangunan infrastruktur dalam upaya menata atau membenahi kota sesuai fungsi dan kedudukan. Penataan dan peningkatan lingkungan lestari berbasis partisipatif dan kolaboratif. Peningkatan  perekonomian daerah yang berbasis pada ekonomi kreatif dan potensi daerah.

“Karena itu dibutuhkan sinergitas untuk mencapai standar pelayanan minimal pelaksanaan urusan wajib pemerintah yang berkaitan dengan pelayanan dasar  sosial  masyarakat,” katanya.

Papilaya menyampaikan, Pemerintah Kota Ambon  mulai merencanakan pembangunan kota tahun 2018 telah didahului dengan Uji Publik dan Rapat Konsultasi Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2018, Musrenbang Kecamatan, serta Forum Perangkat Daerah Kota Ambon terhadap Rancangan Awal RKPD tahun 2018.

“Kami menyadari bahwa RPMJD Kota Ambon Tahun 2017-2022 belum ditetapkan dengan peraturan daerah, namun visi dan misi  Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih dapat digunakan sebagai acuan kegiatan program Tahun 2018.

 “Karena itu, pembangunan kota ini harus bersinergi, terintegrasi dan berkelanjutan dalam satu kesatuan rencana jangka panjang, rencana jangka menengah, dan rencana tahunan seperti Musrenbang ini tetap mengoptimalkan pengunaan pendapatan dan belanja daerah secara proporsional,” tandasnya.

Papilaya menyampaikan, momen Musrenbang ini merupakan forum antar pemangku kepentingan di Kota Ambon untuk melakukan penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan terhadap rancangan RKPD Kota Ambon Tahun 2018.

“Karena itu saudara-saudara, sudah saatnya kita mengoptimalkan sumber-sumber pendanaan pembangunan lain, seperti  peran swasta, lembaga swadaya masyarakat, dan kerjasama dengan pihak lain termasuk optimalisasi dana desa.” tandasnya. (MT-03)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *