“Desa Cantik adalah salah satu program yang dilaksanakan Badan Pusat Statistik (BPS) dalam pembinaan statistik sektoral ditingkat desa secara berkesinambungan dan komprehensif,” demikian Fungsional Statistisi Ahli Madya BPS Provinsi Maluku, Yusuf Tatar Mangaraksa, S.ST, M.Stat saat pencanangan di kantor Negeri Passo, Rabu 20/09/2024.
Ambon,moluccastimes.id-Negeri Passo Kecamatan Baguala dicanangkan sebagai salah satu Desa Cantik Statistik 2024.
“Desa Cantik adalah salah satu program yang dilaksanakan Badan Pusat Statistik (BPS) dalam pembinaan statistik sektoral ditingkat desa secara berkesinambungan dan komprehensif,” demikian Fungsional Statistisi Ahli Madya BPS Provinsi Maluku, Yusuf Tatar Mangaraksa, S.ST, M.Stat saat pencanangan di kantor Negeri Passo, Selasa, 17/09/2024.
Disebutkan program Desa Cantik juga mendorong aparatur desa untuk memanfaatkan data statistik dalam perencanaan pembangunan desa.
“Dengan memahami data, maka perencanaan yang dilakukan diharapkan tepat sasaran, sesuai dengan kebutuhan dan kondisi desa,” tandasnya.
Sehingga dengan demikian, lanjutnya, dalam upaya meningkatkan kualitas data di desa dapat dilakukan melalui berbagai cara.
“Salah satunya dengan berfokus pada peningkatan kapasitas aparatur desa dan juga warga dalam pengelolaan data. Kita akan memberikan pelatihan terkait pengumpulan data, analisis, dan interpretasi. Tujuannya, untuk membantu staff memahami metode pengumpulan data yang tepat, cara mengolah data secara akurat, dan bagaimana menginterpretasikan hasil data untuk pengambilan keputusan,” bebernya
Dalam kesempatan tersebut juga, BPS Provinsi Maluku meminta pemerintah Negeri Passo untuk menunjuk salah satu staf sebagai Agen Statistik.
“Dengan adanya agen statistik diharapkan dapat membantu pendataan yang lengkap dan terus berkembang dari tahun ke tahun,” timpal Mangaraksa.
Bahkan, agen statistik dapat melakukan peningkatan partisipasi warga lewat sosialisasi dan observasi mengenai pentingnya data statistik.
“Ini membantu meningkatkan kesadaran warga tentang peran data dalam pembangunan desa dan mendorong mereka untuk berpartisipasi aktif dalam pengumpulan data. Sekaligus mendorong warga untuk membantu dalam pembaruan data desa, seperti data kependudukan atau data SDGs. Partisipasi warga dalam pembaruan data memastikan keakuratan dan relevansi data yang dikumpulkan,” tandasnya.
Dengan program Desa Cantik tersebut, maka Negeri Passo dipastikan mempunyai data administrasi pemerintahan yang lebih baik kedepan.(MT-01)
