Piru,SBB,MollucasTimes.com-Dalam rangka membangun sinergitas dan komitmen bersama Pemerintah Daerah, PT. Midi Utama Indonesia Tbk melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB).
Hal ini diungkapkan Branch Manager Alfamidi Cabang Maluku, Wahyu Somantri di ruang kerja Bupati SBB, Senin 25/04/2022.
“Inilah yang kita lakukan untuk bagaimana membangun sinegitas serta komitmen besama Pemerintah Daerah dalam uapaya mengembangkan usaha kecil dan mikro yang ada khususnya di Kabupaten Seram Bagian Barat ini,” tandas Somantri.
Sementara itu Bupati SBB, Timotius Akerina SE, M.Si meminta agar Alfamidi juga dapat membantu memasarkan produk sekaligus membina pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).
“Keberadaan Alfamidi dalam hal ini PT. Midi Utama Indonesia Tbk, diharapkan membawa angin segar bagi pelaku UKM. Selain berkomitmen dengan Pemerintah Daerah dalam meningkatkan sejahteraan masyarakat melalui pertumbuhan ekonomi serta mengurangi angka pengangguran dengan menyerap banyak tenaga kerja. Diharapkan sebagai pengelola pasar modern (ritel) besar dapat membantu memasarkan produk para petani sekaligus juga membina pelaku UKM untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sebab kita punya hasil pertanian organik seperti Jagung, Jahe yang harus dikembangkan,” papar Akerina.
Diakuinya, petani dan pelaku UMKM masih membutuhkan banyak bimbingan.
“Saya rasa sinergitas kita ini akan mampu membangun ekonomi yang mandiri di SBB. Sebab, pembinaan UKM juga membutuhkan keterlibatan stakeholder salah satunya adalah Alfamidi dan yang lainnya. Pembinaan dan kerjasama ini dimulai dari hulu ke hilir agar keberadaan UMKM bisa makin tumbuh dan berkembang,” tandasnya.
Ditambahkan Kepala Bagian Pemerintahan Kabupaten SBB, M. Van Harling, penandatanganan MoU tersebut sesuai dengan Permendagri Nomor 22 Tahun 2020.
“Sesuai dengan penandatanganan tersebut, maka disepakati bahwa Alfamidi akan dibangun di sejumlah titik di Kecamatan Seram Barat termasuk di Desa Kamal. Kita berharap kedepan anak-anak kita juga dapat dipekerjakan melalui penyerapan tenaga kerja guna mengurangi angka pengangguran serta menambah Pendapatan Asli Daerah kita,” pungkasnya. (MT-01)
