Bikin Macet  Jalan Saat Konvoi, Duo M Minta Maaf

by -218 Views

Akibat kemacetan panjang yang ditimbulkan konvoi penjemputan bakal calon Gubernur Maluku, Murad Ismail (MI) dan Wakil Gubernur, Bung Michael Wattimena (BMW) dari bandara Pattimura hingga Lapangan Merdeka Ambon, Rabu 24 Juli 2024, membuat Duo M ini  memohon maaf kepada masyarakat Kota Ambon.

Ambon,moluccastimes.id-Akibat kemacetan panjang yang ditimbulkan konvoi penjemputan bakal calon Gubernur Maluku, Murad Ismail (MI) dan Wakil Gubernur, Bung Michael Wattimena (BMW) dari bandara Pattimura hingga Lapangan Merdeka Ambon, Rabu 24 Juli 2024, membuat Duo M ini  memohon maaf kepada masyarakat Kota Ambon.

“Saya dan pak MI menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Kota Ambon akibat arak-arakan kemarin sehingga membuat jalanan macet mengganggu aktivitas di jalan raya,” ucap BMW, disela pembagian paket sembako di pasar Benteng Kecamatan Nusaniwe, Kamis 25 Juli 2024.

Seperti yang diberitakan sebelumnya oleh media ini, sekitar pukul 15.47 WIT pasangan calon Gubernur Maluku, Murad Ismail (MI) dan Wakil Gubermur, Michael Wattimena (BMW) landing di bandara Pattimura Ambon.

Kedatangan mereka disambut dengan meriah oleh ratusan pendukung, Rabu 24 Juli 2024.

Hingga keluar dari areal bandara, kedua tokoh politik yang sedang bersinar itu menumpang mobil Rubicorn berwarna kuning keemasan tetap dikawal oleh para pendukung yang memadati jalan disekitar bandara Pattimura.

Selain para pendukung yang begitu antusias dengan kedua putra Maluku yang kontroversial ini, iringan musik tradisional tifa totobuang, terompet, rebana, gendang menyertai langkah mereka menyusuri jalan raya dan berarak menuju Lapangan Merdeka Ambon.

Tampak dalam penjemputan, istri MI, Widya Pratiwi Murad berhijab warna biru serta mengenakan kemeja putih bernuansa biru bertuliskan Baja Barisan Baja for Murad Ismail. Wanita cantik berkacamata hitam itu terus melambaikan tangan kepada masyarakat sepanjang jalan. Tak lupa salam 2 jari tetap teracung.

Tidak ketinggalan, para pendukung mengenakan atribut bernuansa biru putih, warna khas Partai Amanat Nasional (PAN) dan juga Demokrat.

Hingga memasuki dalam kota, lautan manusia dan mobil tidak terbendung lagi, khususnya menuruni jalan Batu Merah. Ribuan masyarakat berarak mengikuti konvoi sehingga menyebabkan jalanan macet. (MT-01)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *