Jakarta,MollucasTimes.com-Guna mendorong adanya afirmatif action kuota pemuda sebesar 20% dalam partai maupun kontestasi politik, anak muda dari berbagai daerah lintas partai politik membentuk Forum Politisi Muda Indonesia (FPMI).
Demikian legislator muda asal Kota Bandung, Yoel Yosaphat, yang telah terpilih sebagai Koordinator Presidium Nasional dalam deklarasi FPMI di Jakarta, Sabtu 17/09/2022.
“Forum ini dibentuk juga untuk mengawal Pilkada 2024. Selain mendorong afirmatif action kuota pemuda sebesar dua puluh persen dalam partai maupun kontestasi politik, juga memperhatikan masa jabatan bagi anggota legislatif sebagaimana jabatan politik lainnya,” aku Yosaphat.
Lanjutnya, afirmation action adalah untuk regenerasi kepemimpinan muda dalam politik serta jabatan publik yang harus digencarkan.
“FPMI juga senantiasa menjadi kelompok yang menentang segala bentuk money politic, black Campaign, politik identitas, polarisasi politik, dan hoax Campaign yang selama ini mencederai demokrasi kita. Tentu juga menghambat anak muda yang memiliki kompetensi tapi tak punya kuasa modal,” ungkapnya.
Dikatakan, FPMI memiliki program untuk melakukan edukasi politik.
“Dengan forum ini kedepan kita akan melakukan berbagai bentuk edukasi politik bai anak muda, sehingga diharapkan mereka mampu meningkatkan partisipasinya serta menembus parlemen dengan politik gagasan. Sebab kita memiliki misi dan keresahan yang sama sehubungan dengan berbagai gejala pentas demokrasi selama ini,” tandasnya.
Salah satu politisi muda peserta FPMI dari partai Demokrat Provinsi Maluku, Rosa Nukuhehe, SH menilai pembentukan forum sangat dibutuhkan oleh anak muda era globalisasi saat ini.
“Dengan adanya forum ini, kita bisa lebih jeli membaca situasi kemana arah, peran serta perjuangan anak muda untuk mendapat dukungan masuk dalam perpolitikan bahkan mampu menjadi filterisasi money politic atau politik uang, black campaign serta yang lainnya, tidak hanya di kota-kota tertentu tetapi untuk seluruh Indonesia,” ungkap ibu ssatu putri itu.
Untuk diketahui, FPMI ini memiliki 20 orang Presidium Nasional yang ke depan akan membentuk kepengurusan hingga wilayah dan daerah dimana sehari sebelumnya mereka melakukan Konsolidasi Nasional untuk menguatkan strategi dan konsep FPMI ke depan. (MT-01)
