![]() |
Ketua Gustu, Syarif Hadler |
Ambon,mollucastimes.com-Guna membantu Pemerintah Kota Ambon memantau, mengawasi serta menangani berkembangnya Covid-19 di Kota Ambon, Wali Kota Ambon membentuk Gugus Tugas (Gustu).
Hal ini disampaikan Ketua Gustu, Syarif Hadler di sela Konferensi Pers bersama awak media, Selasa 17/03/2020.
Jalan Salib (dok.newsupdatedospo.blogspot.com) |
“Adalah suatu tugas besar bagi Gustu untuk bekerja keras untuk memantau, mengawasi serta menangani perkembangan Covid-19. Walaupun hingga saat ini virus tersebut belum terdeteksi di Kota Ambon. Namun, harus ada Gustu yang menjalankan tugasnya,” aku Hadler.
Dikatakan, dirinya ditunjuk sebagai Ketua Gustu dan akan dibantu serta didampingi oleh
Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Dandim 1504 Ambon, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan perwakilan tokoh agama.
Perjamuan Kudus (dok.simpanangabarhakekat. blogspot.com) |
“Tadi, kita sudah melakukan rapat internal guna membahas apa saja langkah yang akan ditempuh dalam penanganan Covid-19 di Kota Ambon. Itulah tugas kita. Dan sebagai Ketua saya didampingi oleh Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Dandim 1504 Ambon. Bahkan OPD lingkup Pemerintah Kota Ambon dan wakil tokoh agama juga bisa memberikan masukan, saran serta bekerja bersama. Pada intinya, kita tidak bisa bekerja secara parsial,” jelas ayah empat anak ini.
Hadler mencontohkan hal yang dibicarakan dalam rapat internal diantaranya sejumlah kegiatan keagamaan.
“Kita tahu bahwa kegiatan keagamaan pada umumnya pasti dihadiri oleh banyak jemaat, padahal dalam kiat mengantisipasi Covid-19 adalah menghindari pertemuan berkelompok atau yang berjumlah besar,” imbuhnya.
Isra Miraj (dok.TribunNews.com) |
Hadler mencontohkan Misa yang dilakukan umat Khatolik, kemudian perayaan Isra Mi’raj, Bulan Ramadhan bagi umat Muslim yang sebentar lagi akan dilaksanakan.
“Bahkan Perjamuan Kudus umat Nasrani juga rapat menyepakati tidak menggunakan satu cawan untuk semua orang. Juga Jalan Salib kita upayakan jangan dilakukan sementara ini. Karenanya kita akan sesuaikan dengan kondisi yang terjadi,” timpalnya.
Dirinya berharap masyarakat Kota Ambon memahami dengan satu tendensi hanya untuk mengantisipasi kehadiran Covid-19.
“Jadi, dari semua sisi kita upayakan untuk mengantisipasi sehingga tidak membuka celah bagi kehadiran Covid-19 di Kota Ambon,” tutupnya. (MT-01)