![]() |
Kepala Balai POM Kota Ambon, Dra. Hariani, Apt |
Ambon,mollucastimes.com-Dalam upaya meningkatkan pengawasan, BPOM memiliki inovasi baru yaitu Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) di Mall.
Demikian diungkapkan Kepala Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kota Ambon, Dra. Hariani, Apt disela perayaan HUT BPOM ke-19, bertempat di Tribun Lapangan Merdeka, Sabtu 08/02/2020
“Selama 19 tahun ini capaian kegiatan BPOM bukan saja meliputi kegiatan rutin tetapi tahun ini lebih mengarah kepada inovasi untuk meningkatkan daya saing bangsa yang mana UMKM kita harus diangkat ke permukaan. Secara kebetulan tahun ini kita juga me-launching Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) di Mall,” akunya.
Selama ini, lanjutnya, masyarakat kesulitan untuk mendapatkan informasi terkait dengan produk di pasaran yang belum resmi maupun yang resmi.
“Dengan adanya PTSP di Mall akan sangat memberikan kemudahan mendapatkan informasi. Sambil belanja barang kebutuhan masyarakat diedukasi untuk mengetahui produk yang memiliki ijin resmi atau tidak. Petugas kita akan memberikan pendampingan. Hal ini juga tidak terlepas dari sinergitas dengan Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Kabupaten Kota,” jelasnya.
Menurut Hariani, hal terpenting yang dilakukan adalah pengawasan Pos Market di Kabupaten Kota.
Tinjauan stand produk ilegal atau tanpa ijin edar |
“Kita menjamin jika produk yang beredar sudah memiliki ijin edar, sambil terus melakukan pengawasan serta pengujian sampling. Dengan adanya Pos Market di Mall, kita lebih gampang memberikan informasi serta edukasi. Perlu diingat, BPOM bukan seperti pemadam kebakaran yang siap sedia datang saat terjadi kebakaran, kita tidak hari berada di lapangan. Dan mekanismenya adalah lebih kepada antisipasi bagaimana memberikan pengetahuan kepada konsumen sehingga tidak salah dalam memilih produk Dengan demikian kita memberdayakan konsumen sebagai penyambung lidah bagi konsumen lainnya,” paparnya panjang lebar.
Dikatakan, untuk hal ini, pihaknya akan melakukan kerjasama dengan IAI.
Lomba senam Zumba |
“Pastinya kerjasama dengan Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) untuk memberikan informasi kepada konsumen terkait penggunaan produk di pasaran, efek jangka panjang seperti apa yang ditimbulkan. Untuk awalnya kita buka satu titik di Mall untuk melihat sejauhmana antusias konsumen. Dalam hal ini kita juga akan menggandeng Dinas Kesehatan serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Ambon sehingga ada keterpaduan dalam proses edukasi kepada masyarakat luas,” pungkasnya.
HUT ke-19 BPOM dengan temaPerkuatan Kelembagaan dan SDM BPOM Menuju Masyarakat Sehat dan Berdaya Saing, dihadiri oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Maluku, Widya Murad Ismail; Wakil Ketua TP PKK Provinsi Maluku, Beatrice Orno; Sekertaris Kota Ambon, A.G Latuheru, SH, M.Si, sejumlah OPD lingkup Pemerintah Kota Ambon.
Kegiatan yang dilakukan diantaranya peninjauan ke stand produk kosmetika tanpa ijin edar, pemeriksaan kesehatan, konsultasi obat dan makanan, donor darah, lomba video jingle, lomba senam Zumba. (MT-01)