Ambon,moluccastimes.com-Antisipasi yang dilakukan terkait
kontainer yang dicurigai mengandung bahan berbahaya yang jatuh saat
sandar di pelabuhan Namlea Rabu 28 Maret 2023 kemarin adalah melarang
masyarakat mengkonsumsi ikan di daerah tersebut.
Demikian Kepala Dinas Perikanan Provinsi Maluku, Erawan Asikin di ruang kerjanya, Kamis 30/03/2023.
“Langkah
awalnya kami berkoordinasi dengan Dinas Perikanan disana untuk
antisipasi saja karena sejauh ini kami masih menunggu hasil pemeriksaan
laboratorium. Jika memang hasilnya ikan disana tercemar logam berat,
baru kita akan memetakan dampak pencemaran logam tersebut,” akunya.
Dikatakan, sampel yang diambil sesuai dengan luasan persebarannya.
“Sehingga bisa diketahui dengan pasti apakah disekitar kontainer yang jatuh itu juga tercemar,” timpalnya.
Menurutnya ada dua hal yang dikoordinasikan dengan Dinas Perikanan disana.
“Pertama
sehubungan dengan fungsi pengawasan dinas yang terkait dengan sumber
daya kelautan dan perikanan. Koordinasi juga dilakukan dengan Polres
setempat. Yang kedua, pengambilan sampel yang dilakukan oleh BLH untuk
dianalisis,” rincinya.
Karena itu, dirinya menghimbau agar masyarakat tetap tenang.
“Masyarakat
tetap tenang sambil menunggu hasil pemeriksaan laboratorium. Berdoa
saja semoga kita dihindarkan dari hal-hal negatif yang merugikan,”
pintanya. (MT-01)Kaus
