Ambon, MollucasTimes.com-Mantan Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy, SH titip salam untuk seluruh jajaran Pemerintah Kota Ambon.
Demikian Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Ambon, Drs. B. Selanno, M.Si kepada MollucasTimes.com. Rabu 27/07/2022.
“Puji Tuhan beliau sehat, kondisi stabil, tidak seperti dibayangkan atau dibicarakan oleh orang. Dan beliau menitip salam untuk kami semua di Pemerintah Kota Ambon,. Saya sudah sampaikan salam beliau untuk Pj Wali Kota, Sekkot serta jajaran Pemkot Ambon,” ungkap Selanno.
 |
| ilustrasi |
Pertemuan dirinya dengan mantan Wali Kota Ambon dua periode itu berhubungan dengan tugas dan tanggungjawabnya sebagai Kepala BKPSDM Kota Ambon.
“Saya beserta dua staf saya bertemu dengan beliau untuk menyelesaikan penandatangan Surat Keputusan (SK) yang seharusnya beliau tandatangan dalam masa kepemimpinanya. Namun, dikarenakan beliau terhambat masalah yang sedang dihadapi saat ini, maka kami baru bisa menemuinya di Kantor KPK Jakarta,” paparnya.
Diakuinya ada sejumlah SK yang harus ditandatangani oleh Louhenapessy.
“SK tersebut diantaranya bagi para purnabakti atau pensiunan, kemudian kenaikan pangkat, serta bagi CPNS yang baru pengangkatan. Untuk SK kenaikan pangkat itu periode Oktober 2021 dan April 2022. Ada juga SK lain milik OPD tertentu yang harus ditandatangani. Jadi lumayan banyak beliau mendatanganinya,” rincinya.
Terkait dengan SK dimaksud melalui media ini, Selanno meminta perhatian seluruh purnabakti maupun CPNS SK pengangkatan baru untuk segera melaporkan diri.
“Bagi mereka yang sedang menunggu SK, sudah dapat melapor di BKPSDM Kota Ambon untuk mengambil SK dimaksud. Sebab seluruh mekanisme telah dilakukan sesuai dengan aturan. Kami siap untuk menyerahkannya,” pintanya.
 |
| ilustrasi |
Sementara itu pertemuan selama 1 jam dan 40 menit diberikan oleh lembaga negara itu terlihat sangat mengharukan.
“Saya beserta dua staf bersyukur dapat menemui beliau. Ini merupakan kesempatan langka, pasalnya tidak ada seorangpun yang boleh datang untuk menjenguk tidak terkecuali dengan keluarga sendiri. Kami diperiksa dengan ketat, namun atas ijin Wakil Ketua KPK akhirnya kami diijinkan untuk bertemu. Maka suasana harupun terjadi. Beliau sangat sehat, bugar bahkan sudah dapat beradaptasi dengan lingkungan barunya. Pembicaraan yang kami lakukan adalah seputar menanyakan kabar masing-masing dan juga keadaan Pemerintah Kota Ambon serta jajaran yang tentu saja dipantau sejumlah CCTV di setiap sudut ruangan,” ceritanya.
Salah satu pesan beliau adalah bekerjalah dengan baik. “Itu pesan sebelum kami meninggalkan beliau. Rasanya seperti sesak di dada tetapi itu kenyataan yang harus kita hadapi,” ujar Selanno dengan nada trenyuh.
Seperti diketahui, Louhenapessy mendekam di KPK sebagai tersangka kasus dugaan gratifikasi dan korupsi Alfamidi. Bahkan hingga kini masa tahannya diperpanjang kembali oleh KPK namun belum tahu dengan jelas apakah lelaki yang punya andil besar untuk kemajuan Kota Ambon itu akan segera dibebaskan. Hanya Tuhan Maha mengetahui semua yang terjadi, semoga masalah ini cepat selesai. (MT-01)
