Lampiaskan Kekecewaan, Masyarakat Kariuw Tolak Aparat Keamanan

by -59 Views


Aboru,MollucasTimes.com-Penolakan terhadap aparat keamanan yang datang ke Aboru untuk melihat pengungsi Kariuw, dikonfrontir Raja Negeri Aboru, Marthin Sinay.

“Masyarakat Negeri Kariuw pada awalnya menolak dengan tegas keberadaan aparat keamanan yang datang mengunjungi mereka di Negeri Aboru hari ini,” demikian Sinay kepada MollucasTimes.com, Kamis 27/01/2022.

Dikatakan, masyarakat Kariuw sangat marah dengan kehadiran aparat keamanan.

“Mereka menunjukkan sikap tidak senang dengan keberadaan aparat keamanan. Pasalnya, mereka merasa bahwa audiens yang dilakukan bersama Kapolda Maluku seakan tidak digubris dan lambat dalam penanganan sehingga kondisi berubah menjadi lebih parah dengan adanya pembakaran rumah dan sebagainya. Ini adalah bentuk pelampiasan kekecewaan dari masyarakat Kariuw. Kronologisnya bukan konflik tetapi murni penyerangan,” terang Sinay.

Namun, setelah melakukan negoisasi, masyarakat Kariuw bisa menerima.

“Kita harus bisa memahami kondisi mereka sebagai korban. Karena ini telah terjadi penyerangan. Walaupun demikian setelah negosiasi dilakukan, aparat keamanan dapat kembali masuk ke Aboru dan berbagi dengan masyarakat Kariuw,” lanjutnya.

Sementara itu, pengungsi ditempatkan di beberapa lokasi.

“Ada yang tinggal di sebagian rumah warga, dan ada yang kami tempatkan di lokasi SD Negeri 1 dan 2 Aboru. Sejauh ini kondisi mereka aman,” imbuhnya.

Terkait bantuan dari luar yang masuk, menurut Sinay, akan dilakukan lewat satu pintu.

“Semua bantuan yang masuk hanya melalui Raja Aboru sehingga tidak ada pintu lain, demi memudahkan untuk mengontrol seluruh bantuan yang datang,” tegasnya. 

Dikatakan, bantuan sudah diterima hingga saat ini berupa makanana serta kebutuhan sehari-hari.

“Bantuan diantaranya dari Bupati Mauluku Tengah berupa 2 ton beras, kemudian Sinode GPM, Klasis GPM, bantuan orang sudara Hualoi, bantuan orang sudara Booy, bantuan dari BNPB Provinsi Maluku, BNPB Maluku Tengah, Dinas Sosial Provinsi Maluk, Dinas Perhubunhgan Provinsi Maluku, AMGPM Dakota Ambon. Itu yang baru kami data. Sementara ini masih ada bantuan yang masuk juga namun belum sempat kami data,” rincinya. (MT-01)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *