Menhub : Lebaran 2024, 70% Pemudik Di Indonesia, Namun Angka Lakalantas Turun

by -157 Views

Jakarta,moluccastimes.com-Diperkirakan 70 persen masyarakat Indonesia melangsungkan mudik dalam Idul Fitri 1445 Hijrah.

Demikian Menteri Perhubungan RI, Dr. Ir. Budi Karya Sumadi disela penutupan Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024, Jumat 19/04/2024.

“Selama periode mudik dan arus balik Lebaran 2024, diperkirakan ada sekitar 242 juta pergerakan, jauh meningkat dari prediksi sebelumnya yang hanya 192 juta,” akunya.

Data tersebut, lanjutnya, didapat dari catatan hasil koordinasi Kementerian Perhubungan dengan salah satu operator telekomunikasi. 

“Pergerakan terjadi 242 juta, diperkirakan 70 persen masyarakat RI melangsungkan mudik,” ujarnya.

Budi mengatakan, pergerakan di darat menjadi yang tertinggi sehingga menjadi tantangan bagi pengelolaan arus lalu lintas.

“Sedangkan untuk moda transportasi yang paling banyak diminati, yakni kereta api. Sementara untuk sektor udara, pelaksanaan mudik dan arus balik masih relatif aman dan lancar, meskipun jumlah pergerakan dan penumpang naik. Di sektor kelautan ada sejumlah catatan penting yang perlu dievaluasi. Karena ada tambahan pergerakan, kita harus memberikan penambahan-penambahan sarana,” jelas Budi.

Dikatakan, dirinya telah melaporkan terkait kegiatan arus mudik dan balik lebaran kepada Presiden Joko Widodo. 

“Presiden mengapreiasi serta memberikan catatan yang perlu dievaluasi. Kami berterima kasih karena presiden begitu intens dari hari ke hari memberikan catatan-catatan,” tandasnya.

Dirinya menyambut baik turunnya angka kecelakaan lalu lintas selama periode mudik dan arus balik Lebaran tahun ini. 

“Hal itu merupakan suatu pencapaian yang patut diapresiasi. Berdasarkan data Korlantas Polri, angka kecelakaan lalu lintas selama periode PAM Lebaran mengalami penurunan 8 persen, dan tingkat fatalitasnya menurun 12 persen dari tahun sebelumnya. Penurunan kasus kecelakaan dan fatalitas korban tercermin dari realisasi santunan Jasa Raharja,” ungkap Budi.

Walaupun demikian dirinya juga prihatin atas dua kejadian menonjol di km 58 dan 370 di saat musim mudik-balik. 

Sementara itu, Kakorlantas Polri, Irjen Pol. Aan Suhanan menanggapi kejadian kecelakaan tersebut.

“Tentu ini menjadi evaluasi kami untuk titik-titik rawan kecelakaan untuk mudik yang akan datang,” ungkap Suhanan.(MT-01)