Papilaya : Tim Saber Pungli Siap Sosialisasi “Pungli” Di Sekolah

by -76 Views

Ambon,MollucasTimes.Com-Pemerintah daerah sangat memberikan perhatian terhadap dunia pendidikan di Kota Ambon, baik untuk sarana maupun pra sarana pendidikan bahkan terkait dengan informasi pungutan liar yang kerap melanda sekolah-sekolah di Kota Ambon.

Demikian ditegaskan Penjabat Wali Kota Ambon, Frans J.Papilaya di ruang kerjanya, Jumat, 10/03/17.

Menurutnya terkait dengan pungutan memang diatur dalam ketentuan sehingga pihak sekolah tidak dapat secara semena-mena meminta pungutan dari orang tau siswa.

“Pungutan di sekolah  itu harus berdasakan ketentuan yang diatur dalam UU. Memang ada pungutan yang dibolehkan dipungut dari orang tua, namun ada juga yang tidak boleh,” jelasnya.

Namun dalam prosesnya ada banyak pelanggaran yang dilakukan pihak sekolah dengan meminta pungutan  di luar ketentuan dari orang tua siswa. Indikasi ini yang seharusnya dihindari bahkan dicegah, karena masuk dalam kategori pungutan liar.

Ditegaskan ada sejumlah sekolah yang terindikasi pungli. Dengan adanya indikasi pungli tersebut maka Pemerintah Kota Ambon akan melakukan sosialisasi lewat tim Saber Pungli.

“Informasi tersebut memang harus diteliti dengan baik karena bisa saja berasal dari SMS palsu, hoax dan sebagainya,” akunya.

Walaupun demikian Pemerintah Kota Ambon akan tetap melakukan memperhatikan hal tersebut.

“Pemerintah Kota sangat mendukung kegiatan sosialisasi yang akan dilakukan. Semua sekolah harus menerima sosialisasi dari Saber Pungli, untuk dapat satu pemahaman,” bebernya.

Dijelaskannya, hampir semua pungutan harus melalui persetujuan dan kesepakatan dari Komite Sekolah juga dari pihak orang tua siswa.

“Sebab itu harus ada sosialisasi sehingga nantinya tidak ada lagi indikasi pungutan liar di sekolah.Pihak Komite Sekolah dan orang tua siswa wajib untuk mengikuti sosialisasi ini. Diharapkan tidak ada lagi hal-hal negative sehubungan dengan pungutan di sekolah,” pungkasnya.(MT-09)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *