Polri Bangga Silaturahmi Bersama 16 Anggota Polri Jalur Disabilitas

by -70 Views

“Mereka sudah melewati pendidikan di SPN maupun Sepolwan yang cukup berat dengan baik. Belum tentu juga yang kita rekrut pemuda-pemudi dengan kondisi fisik normal, kuat untuk mengikuti pendidikan dasar. Tapi mereka ini sudah menunjukkan dan membuktikan bahwa saya bisa,” ungkapnya.

Jakarta,moluccastimes.id-Rekruitmen anggota Polri jalur disabilitas menunjukan kepedulian Polri sehingga dengan bangga Inspektorat Pengawas Umum (Irwasum) Polri Komjen Dedi Prasetyo mengundang 16 anggota Polri yang masuk melalui jalur disabilitas untuk bersilaturahmi dan berdiskusi.

“Pak Kapolri buat satu kebijakan inklusif, membuka kesempatan yang sama. Kemudian membuka kebijakan-kebijakan yang memberikan peluang yang egaliter kepada masyarakat, termasuk setelah nanti dia dididik, dan menjadikan anggota Polri pun diberikan kesempatan untuk meniti karir yang sama,” kata Komjen Dedi di gedung TNCC Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat 17/01/2025.

Dirinya bangga terhadap anggota Polri disabilitas.

“Mereka sudah melewati pendidikan di SPN maupun Sepolwan yang cukup berat dengan baik. Belum tentu juga yang kita rekrut pemuda-pemudi dengan kondisi fisik normal, kuat untuk mengikuti pendidikan dasar. Tapi mereka ini sudah menunjukkan dan membuktikan bahwa saya bisa,” ungkapnya.

Dalam pertemuan ini dihadirkan juga sejumlah pejabat Mabes Polri untuk berdialog dan berdiskusi terkait ruang jabatan yang kelak nanti dijalani para anggota Polri disabilitas.

Lebih lanjut, mantan Kadiv Humas Polri ini mengatakan, rekrutmen Polri jalur disabilitas diawali dengan studi komprehensif ke negara-negara yang sudah lebih dahulu merekrut anggota kepolisian dari disabilitas.

Ia pun mencontohkan negara Inggris yang jauh lebih maju dalam misi perekrutan, pembinaan karir, dan Inggris punya universitas tertua di dunia yaitu Oxford University yang usianya sudah hampir seribu tahun lebih.

“Makanya salah satu kiblat kita di bidang manajemen manusia, yaitu salah satu di Inggris. Karena Inggris jauh lebih maju, jauh lebih progresif, dan juga sangat ramah terhadap teman-teman atau saudara-saudara disabilitas,” katanya.

Lanjutnya, para anggota Polri disabilitas ini akan diarahkan ke bidang yang sesuai keinginannya.

“Entah di bidang IT, siber, lantas, reskrim maupun fungsi lainnya di Polri. Bahkan, jika nanti anggota ingin mengembangkan kemampuan diri dengan menempuh pendidikan lebih tinggi maka akan difasilitas. Yang penting mereka tidak boleh menyerah menghadapi keadaan, juga tidak boleh takut, karena mereka tetap bagian daripada komunitas kepolisian yang kita banggakan,” tegasnya.

Ditambahkan, silaturahmi dan diskusi yang menghadirkan anggota Polri yang masuk melalui jalur disabilitas
dari seluruh Indonesia, untuk melihat bagaimana perkembangan mereka.

Dalam pertemuan ini, terdapat 14 anggota Polri disabilitas melalui jalur bintara maupun perwira. Dua diantaranya merupakan polisi wanita (polwan).

Selain itu, Dedi menjelaskan Polri juga mempersiapkan SMA Kemala Taruna Bhayangkara untuk merekrut sumber daya manusia dari kelompok, dari golongan sekolah menengah pertama untuk bisa masuk ke SMA unggulan.

“Nantinya setelah lulus diproyeksikan masuk ke universitas-universitas terbaik yang ada di dalam negeri maupun di dunia,” tandasnya. (MT-01)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *