“PSA ini bukan sekedar mendapat nilai, tetapi menyiapkan generasi ini untuk sepuluh tahun kedepan. Karena itu, saya selalu tekankan dalam segala hal jangan mengandalkan kekuatan sendiri. Berdoalah untuk apa yang akan dikerjakan, dan kerjakanlah apa yang telah didoakan (ora et labora). Keyakinan kami semua mereka bisa lulus 100%,” tandasnya.
Ambon,moluccastimes.id-77 siswa kelas 9 SMP Negeri 11 Ambon menjadi peserta Penilaian Sumatif Akhir (PSA) yang dilaksanakan sejak Selasa 22 April 2025.
“PSA adalah bentuk penilaian yang dilakukan di akhir suatu jenjang pendidikan baik SLTP maupun SLTA sederajat, untuk mengevaluasi pencapaian siswa terhadap kompetensi yang telah dipelajari selama masa studi,” aku Kepala SMP Negeri 11 Ambon, Ralph Lesnussa, S.Pd disela PSA hari kedua.
Disebutkan, PSA merupakan bagian penting dalam menentukan kelulusan siswa di jenjang tersebut sebagai pengganti Ujian Nasional.
“Adapun tujuan PSA adalah mengukur seberapa jauh siswa telah mencapai kompetensi yang telah ditetapkan dalam kurikulum,” timpalnya.
Ditambahkan ayah dua putra itu, PSA dapat dilakukan dalam beberapa bentuk.
“Ujian tertulis, ujian praktek, tugas proyek maupun presentase,” sebutnya.
Lanjutnya, soal yang disusun dalam PSA disesuaikan dengan kaidah serta arahan MKKS.
“Penyusuanan soal kita sinkronkan dengan kaidah Dinas Pendidikan bahkan arahan MKKS sesuai dengan standar nasional,” tambahnya.
Diakuinya persiapan para guru dalam melatih siswa juga menjadi peran penting.
“Walaupun waktu siswa tersita akibat libur panjang kemarin, namun para guru tetap memberi perhatian baik lewat pemantauan belajar di rumah, juga belajar dengan memfungsikan buku-buku di perpustakaan. Kesiapan guru dan siswa meyakinkan saya, SMP Negeri 11 Ambon dapat menyelesaikan PSA ini dengan baik,” bebernya.
Satu hal yang menjadi arahan penting dari Kepala Sekolah tampan itu adalah berdoa dan bekerja.
“PSA ini bukan sekedar mendapat nilai, tetapi menyiapkan generasi ini untuk sepuluh tahun kedepan. Karena itu, saya selalu tekankan dalam segala hal jangan mengandalkan kekuatan sendiri. Berdoalah untuk apa yang akan dikerjakan, dan kerjakanlah apa yang telah didoakan (ora et labora). Keyakinan kami semua mereka bisa lulus 100%,” tandasnya.
PSA yang dimulai pada Selasa 22 April selama empat hari itu diawali dengan ujian tertulis mata pelajaran Bahasa Indonesia dan Pendidikan Agama.
Hari Rabu 23 April 2025 dilanjutkan dengan Matematika dan PKN. Kamis 24 April yaitu Bahasa Inggris dan IPS. Dan hari Jumat 25 April diakhiri dengan mata pelajaran IPA.
Ujian Tertulis ini juga telah didahului dengan ujian praktek pada pekan sebelumnya dan turut diawasi oleh Kepala Bidang Supervisi Dinas Pendidikan Kota Ambon, D. Lattu.(MT-01)
