Ambon,MollucasTimes.com-Dalam upaya menetralkan situasi kondisi kelangkaan minyak tanah (mitan) di Kota Ambon, Pemerintah Kota Ambon menghimbau agar masyarakat tidak perlu takut atau panik.
Demikian Sekertaris Kota Ambon, Drs. Agus Ririmasse, AP, M.Si kepada Lurah, Kepala Desa maupun Raja, Selasa 30/08/2022.
“Kondisi ini tidak harus menjadikan ketakutan atau chaos di masyarakat. Sebab segala sesuatu dapat diselesaikan tanpa menimbulkan banyak tafsiran,” akunya.
Dalam hal ini, lanjutnya, Pemerintah Kota Ambon telah melakukan antisipasi.
“Kita telah menyurati Marketing Branch Manager Maluku, PT. Pertamina (Persero) Regional VIII untuk melakukan penambahan stok minyak tanah sejak tanggal 04 Agustus 2022 dan surat kita itu telah direalisasikan. Artinya stok mitan stabil,” tandas Ririmasse.
Dikatakan, pihak Pertamina juga menyadari bahwa kondisi kelangkaan mitan di tengah masyarakat akan membawa dampak yang buruk.
“Karena itulah maka surat kita segera ditindaklanjuti. Kelangkaan dalam masyarakat akan menyebabkan efek kerugian yang lebih besar, sehingga perlu dipertimbangkan dalam pertemuan dengan Dinas ESDM Prvonsi Maluku pada 12 Austus 2022 lalu,” ungkapnya.
Ketersediaan stok minyak tanah untuk Kota Ambon dapat mencukupi salama tiga puluh (30) hari kedepan.
“Semoga infomasi ini dapat membuat masyarakat tidak takut atau kuatir sehingga membeli minyak tanah dengan tujuan menimbun dalam jumlah besar dalam masing-masing keluarga namun cukup untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari saja,” himbaunya. (MT-01)