Ambon,moluccastimes.com-Program Pencegahan Korupsi, Monitoring serta koordinasi dan supervisi pencegahan yang dilaksanakan oleh KPK harus mencakup faktor-faktor pencegahan korupsi itu sendiri.
Demikian Sekretaris Daerah Maluku Ir. Sadali Ie, M.Si., IPU, dalam Rapat Koordinasi Program Pencegahan Korupsi Terintegrasi Survei Pelayanan Integritas (SPI) 2023 dan Tematik pada Pemerintah Daerah di Wilayah Maluku Tahun 2024 yang digagas KPK, di Aula Lantai 7 Kantor Gubernur MalukuSelasa 27/02/2024.
“Ada faktor administrasi sebagai pemenuhan bukti dokumen. Adapun persentase capaian MCP Korsupgah rata-rata Pemerintah Daerah Se-Provinsi Maluku Tahun 2023 adalah 65,69%, padahal target yang diharapkan minimal 75%, dan ini mengalami penurunan dari tahun 2022 yang mencapai 67,19%, mudah-mudahan 2024 bisa mencapai target yang diharapkan,” ungkap Sadali.
Rata-rata nilai SPI tahun 2023 64,01% masih di bawah rata-rata nasional 70,79%.
“Kondisi ini membutuhkan komitmen semua pihak untuk selalu berupaya meminimalisir atau mencegah terjadinya korupsi,” tegasnya.
Karena itu, lanjutnya pencegahan korupsi harus disertakan dengan aksi nyata .
“Selain komitmen, aksi nyata jadi hal penting sehingga diharapkan pemerintah daerah se-Maluku dapat melakukan perbaikan mendasar dan menyeluruh terhadap seluruh asepk resiko korupsi yang ada. Karena itu manfaatkan Rakor ini sebagai forum diskusi, saling sharing berbagai pengetahuan dan pengalaman membincangkan berbagai permasalahan, memberikan dampak positif, dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi di wilayah Maluku,” tandasnya.
Wilayah V.3 Abdul Haris, menambahkan, kegiatan Rakor ini bertujuan untuk melihat tindaklanjut dari program terintegrasi tahun lalu.
“Sebab berdasarkan capaian MCP dan SPI 2023, sebagian besar di wilayah Maluku sebagian besar belum mencapai target. Mudah-mudahan kendala yang dihadapi di daerah, sedikit banyaknya bisa diatasi dan bisa memperbaiki MCP maupun SPI di Tahun 2024” harapnya.
Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Maluku tersebut dihadiri oleh Kasatgas Wilayah V.3 KPK RI beserta tim, Penjabat Bupati Buru, Sekretaris Daerah dan Inspektur Kabupaten Kota se-Maluku, dan Pimpinan OPD Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku.(MT-01)