SEMNAS MAPEKI, Optimalisasi Pemanfaatan Hutan

by -157 Views


Ambon, Mollucastimes.Com- Masyarakat Peneliti Kayu Indonesia (MAPEKI) dan Universitas Pattimura (Unpatti) menggelra Seminar Nasional ke-XIX MAPEKI yang bertemakan Optimalisasi Pemanfaatan Biomassa Hutan Menghadapi Inovasi Energi dan Perubahan Iklim di Auditorium Universitas Pattimura, Ambon, Maluku. Kamis, (20/10/2016)
Kegiatan Seminar Nasional  (SEMNAS) Ke-XIX MAPEKI yang melibatkan peserta dari Fakultas Kehutanan diseluruh Indonesia itu dibuka oleh Staf Ahli Gubernur Maluku Bidang Kemasyarakatan dan Sumberdaya Manusia Provinsi Maluku, Abdul Halim Daties.
Rektor Unpatti Prof. M.J. Sapteno, SH, M.Hum dalam sambutan menyampaikan, Sebagai  Universitas terbesar dan Universitas Negeri tertua di Ambon, Unpatti telah berkomitmen untuk menjadi yang terbaik dalam penelitian dan pengajaran. 
Sapteno menambahkan, terkait dengan kerusakan lingkungan yang mengakibatkan krisis lingkungan seharusnya menjadi kepedulian kita secara bersama. Dan melalui Ilmu pengetahuan kiranya kita harus menjadikan kualitas lingkungan hutan dan lingkungan manusia lebih baik kedepan.
Senada dengan Sapteno, Ketua MAPEKI asal Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada dr. Joko Sulisyo, M.Si kepada wartawan menyampaikan, kondisi lingkungan saat ini terutama hutan menjadi sorotan, tetapi dengan adanya pertemuan yang rutin tiap tahun maka MAPEKI dapat melakukan terobosan-terobosan dalam mengembangkan hutan maupun kayu yang ada di Inndonesia.
Dijelaskannya, masa depan atau sumber daya hutan itu memiliki nilai yang tinggi dibandingkan yang lain, bahkan hutan itu terbaharukan, ramah lingkungan dan apabila dikelolah dengan sistem yang benar, maka kesalahan-kesalahan masa lalu dapat diminimalisir, karena selama ini hutan dieksploitasi tanpa mempertimbangkan aspek-aspek yang lain. 
“Jadi kedepan bagaimana kita memberikan atau menghasilkan sumber daya hutan yang baik dengan pemanfaatan hasil hutan atau sumber daya hutan yang lebih baik, itu yang lebih penting” ujarnya
Sulisyo berharap, dari kegiatan itu kiranya dapat didiskusikan dengan anggota terkait dengan pengembangan hutan serta dapat mengevaluasi bagaimana langkah kedepan terutama  dalam pengembangan hutan secara baik dan profesional. 
Sementara Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan Seminar Nasional ke XIX MAPEKI yang juga merupakan Sekretaris Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Unpatti Dr. Romy. S. Maail, S.Hut, M.Si Kepada Mollucastimes.Com menyampaikan, kegiatan Semnas MAPEKI bertujuan untuk menggalang dan mencari segala informasi yang berhubungan dengan peningkatan pengolahan kayu dan hutan kayu serta hutan bukan kayu untuk kepentingan pengembangan kehutanan serta menjadi ajang silaturahmi diantara peneliti kayu dan kehutanan se-Indonesia. 
Ditambahkannya, hasil dari kegiatan seminar MAPEKI direncanakan untuk direkomendasikan kepada pemerintah Kota Ambon maupun Provinsi Maluku untuk tetap melestarikan hutan dan menjaga ekosistem di hutan. Karena Maluku memiliki jenis kayu yang baik dan bisa mengembangkan kehutanan di Maluku, disamping itu untuk menjadi satu deklarasi penyelamatan lingkungan di Maluku dan peningkatan jenis-jenis tanaman di Maluku.
Maail berharap kegiatan SEMNAS ke XIX MAPEKI dapat dimanfaatkan untuk saling berbagi informasi tentang bagaimana peningkatan pengembangan kayu dan kehutanan dimasa depan, disamping itu dapat memberikan rekomendasi kepada pemerintah untuk menyelamatkan hutan dan kehutanan di Indonesia.
“Karena hutan di Indonesia sudah semakin kritis dengan berbagai tindakan-tindakan yang merugikan lingkungan” ujarnya (MT-08)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *