“Bagi ASN, pergantian pimpinan tidak dapat dihindari karena harus sesuai dengan janji dan sumpah untuk ditempatkan dimana saja. Jadi harus dimaknai secara positif,” ungkap Hatala.
MalukuTengah,moluccastimes.id-Pergantian pimpinan dalam sebuah organisasi merupakan hal yang lumrah dan lazim terjadi pada tingkatan manapun seperti yang terjadi pada lembaga pendidikan SMA Negeri 3 Maluku Tengah (Malteng).
Demikian Kepala Bidang Pembinaan SMA, Dinas Pendidikan Provinsi Maluku, Farid Hatala, S.STP mewakili Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Maluku, Insun Sangagji saat menghadiri serah terima Kepala SMA Negeri 3 Malteng, Kamis 26/09/2024.
“Bagi ASN, pergantian pimpinan tidak dapat dihindari karena harus sesuai dengan janji dan sumpah untuk ditempatkan dimana saja. Jadi harus dimaknai secara positif,” ungkap Hatala.
Dalam lembaga pendidikan, lanjutnya, Kepala Sekolah berperan penting dalam menyukseskan peningkatan kualitas sumber daya manusia.
“Juga sebagai tenaga fungsional yang memiliki tugas tambahan sebagai tenaga kependidikan, untuk itu kepala sekolah juga bertanggungjawab terhadap kemajuan pendidikan di sekolah. Terkait hal tersebut maka hari ini kita menghadiri serah terima Kepala Sekolah dari Plh Pak Hendrik Wassar, S.Pd M.Pd kepada Plt Ibu Jolanda Koda; S.Pd, M.Pd,” timpalnya.
Pria smart itu juga menyampaikan turut berduka cita dan terima kasih atas jasa Kepala SMA 3 Malteng yang telah meninggal dunia.
“Apresiasi atas pengabdian yang telah diberikan kepada lembaga pendidikan ini, semoga pengembangan pendidikan di sekolah ini terus berlanjut seiring dengan kehadiran Kepala Sekolah yang baru,” Hatala berapresiasi.
Bahkan dirinya juga mengucapkan terimkasih kepada Plh atas dedikasinya melanjutkan proses pendidikan pasca meninggalnya Kepala SMA Negeri 3 Malteng.
“Dalam kesempatan ini saya mengucapkan terimakasih kepada Pak Hendrik Wassar dan selamat datang kepada Ibu Jolanda Koda. Harapan kami, semoga amanah serta tanggungjawab mengemban sekolah ini menjadi prioritas. Tetap tingkatkan prestasi kerja, jaga integritas dan loyalitas, terus berinovasi dan berkompetisi majukan sekolah ini, serta hasilkan anak bangsa yang tangguh, mandiri serta unggul,” pintanya.
Sealnjutnya, terkait masalah ijazah siswa yang belum ditandatangani, Hatala meminta Plt Kepala SMA Negeri 3 Malteng untuk mengkonsolidasikan.
“Segala sesuatu dapat diselesaikan dengan baik, yang penting ada komunikasi dan konsolidasi,” tandasnya.
Dalma kesempatan tersebut hadir pula Dewan Pendidikan, Paula Tahapary; Kepala Bidang GTK, Yuspi Tuarita; Kepala Bagian Umum dan Kepegawaian, Hendra Parry; Pengawas Pembina di Malteng maupun Kota Ambon.(MT-01)
