Sijatmiko : Kegiatan Revolusi Mental Cerminan Trisakti

by -143 Views

Dari FGD Pembentukan Gugus Tugas Gerakan Nasional Revolusi Mental Provinsi Maluku


Ambon, Mollucastimes. Com- Pelaksanaan kegiatan Focus Group Discussion ( FGD) pembentukan Gugus Tugas Gerakan Nasional Revolusi Mental Provinsi Maluku, bertempat di Ruang Banda Naira Hotel Swiss Bell, Ambon, Selasa(6/9/2016).
Pelaksanaan kegiatan tersebut melibatkan Elemen Pemuda, Forkopimda Provinsi Maluku, dan  turut dihadiri oleh  Deputi Menko Kesra Bidang Koordinasi Perlindungan Perempuan Dr. Sijatmiko, MA dan Dr Prasetijono  Widjojo Kepala Bidang Forum Koordinator Kerja (FOKJA) Gerakan Revolusi Mental Perwakilan Kementerian Dalam Negeri RI selaku Narasumber Nasional, Staf Ahli Gubernur Maluku bidang kemasyarakatan dan sumber daya  Manusia Provinsi Maluku Drs. Abdul Halim Daties.
Dalam Sambutannya Deputi Menko Kesra Bidang Koordinasi Perlindungan Perempuan Dr.  Sijatmiko, MA  yang juga mantan Duta Besar RI mengatakan kegiatan Revolusi Mental yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Maluku sebagai wujud pelaksanaan Trisakti  Bung Karno yakni berdaulat di bidang politik, berdikari dibidang ekonomi dan berkepribadian di bidang sosial budaya sebagai penerapan pelaksanaan gerakan revolusi mental di Indonesia.
Dalam sambutan Gubernur Maluku yang diwakili oleh Staf Ahli Gubernur  Maluku bidang kemasyarakatan dan sumber daya  Manusia Provinsi Maluku, Drs. Abdul Halim Daties menegaskan Pelaksanaan kegiatan Diskusi gerakan revolusi mental yang dilakukan di Provinsi Maluku hendaknya di maknai oleh setiap elemen masyarakat yang ada di Provinsi Maluku tercermin dari pola pikir rakyat Maluku  mengimplementasikan nilai-nilai kearifan lokal, budaya orang Maluku dalam mensukseskan penyelenggaraan ivent-ivent nasional yang dilaksanakan di Provinsi Maluku.
Selain itu Drs. Abdul Halim Daties juga menambahkan pemerintah daerah Provinsi Maluku telah melaksnakan beberapa program pemberdayaan dan pengembangan sumber daya manusia dalam pemberian beasiswa kepada Mahasiswa Maluku program S1, S2, S3 dengan prioritas bidang Pariwisata, Pertambangan, Kedokteran di pelbagai perguruan tinggi lainnya di Indonesia yang bertujuan memperkokoh ketahanan mental  dan kualitas orang basudara di Maluku dalam mengisi pembangunan.
 “ Gubernur Maluku Ir Said Assagaff berharap gerakan nasional revolusi mental hadir sebagai motor penggerak dan pendamping memiliki jaringan dan tingkatan nasional hingga ke tingkat Provinsi bahkan sampai ke Kabupaten/ Kota, guna menggalang partisipasi para agen perubahan diseluruh aspek kehidupan bermasyarakat yang ada di Maluku, “ ungkap Halim Daties. 
Deputi Menko Kesra Bidang Koordinasi Perlindungan Perempuan Dr Sijatmiko, MA kepada wartawan menjelaskan, inti dari pelaksanaan kegiatan diskusi gerakan nasional revolusi mental adalah merubah cara pandang dari Bangsa Indonesia agar lebih cepat bersaing dengan negara lain pasalnya bila dibandingkan dengan Negara lain, Indonesia masing tertinggal di segala bidang khususnya pembangunan. (Mg-02)