Ambon,moluccastimes.id-Dalam upaya optimalisasi program pengendalian inflasi, diharapkan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) terus menggalakan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP).
Demikian Kepala Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Provinsi Maluku, Mohamad Latif, Senin 03/11/2025.
“Sejumlah kegiatan yang telah dilaksanakan hingga Oktober 2025 dalam rangka upaya menjaga kestabilan harga antara lain adalah peningkatan frekuensi Kegiatan Gerakan Pangan Murah, serta fasilitasi distribusi transportasi untuk penyaluran SPHP ke Pulau Haruku, Maluku Tengah,” sebut Latif.
Disisi lain, Perum Bulog Kanwil Maluku dan Maluku Utara juga tengah membangun kerjasama penyediaan Gudang Transit dengan Kab. Kepulauan Aru.
“Bahkan, pemantauan stok dan harga barang kebutuhan pokok dan barang penting juga terus dilakukan termasuk pemantauan stok ikan secara berkala di Unit Pengolahan Ikan,” timpalnya.
Pria smart itu menginformasikan, pada bulan November 2025, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku bersama Pemerintah Provinsi Maluku akan melaksanakan kegiatan panen digital farming komoditas bawang merah dan aneka cabai di Kab. Maluku Tengah.
“Hal ini sebagai bagian dari upaya penguatan ketahanan pangan dan penerapan teknologi pertanian digital di Provinsi Maluku. Diharapkan sejumlah optimalisasi mampu mengendalikan inflasi pangan,” tutupnya. (MT-01)
